TENGGARONG, Inibalikpapan.com— Meski menang laga akhir 1-2 dari tuan rumah Mitra Kukar namun Pemilik Persiba Balikpapan Gede Widiade kurang puas bahkan Gede mengaku kecewa atas hasil keseluruhan timnya yang hanya mampu menempati posisi 7 klasmen akhir dengan tetap berlanjut di liga 2. Gede menyampaikan permohonan maaf karena tidak bisa membawa Persiba naik ke Liga Satu Indonesia.

“Saya sebagai ketua umum sampaikan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat. Anggota pemain  nda usah cari alasan. Saya sudah kecewa sekali,” ujarnya usai menyaksikan laga Persiba dengan Mitra Kukar di Rondong Demang, Senin sore (21/10) yang berakhir 1-2 untuk Persiba. Laga ini menjadi terakhir dimusim 2019, dengan mengoleksi 27 poin dan berada di posisi 7 klasmen akhir.

Gede bahkan menilai tim ini tidak layak untuk dilanjutkan pada musim depan. Karena itu akan dilakukan perombakan besar-besaranya termasuk jajaran pelatih, pengurus. Dia menyebut pemain yang bisa lanjut diperkirkan hanya 5 persen saja.

 “Ini sangat tidak layak. Mulai skrg sudah cari pemain. Yg terbaik. kalau dua ribu sembilan empat besar masih bisa gitu iya toh dua puluh rupiah untuk tahun depan sangat tidak layak Mulai sekarang saya cari pemain. Yang dipertahankan yang terbaik, Kira-kira persentasenya sangat kecil lima persen lima persen aja dipertahankan,”tandas Gede. 

“Bukan hanya pemain. Semuanya akan di evaluasi, termasuk pengurus. Kalau mau jadi tim yang bagus profesional untuk liga satu ya semuanya harus profesional. Mereka tidak mempergunakan kepercayaan yang saya berikan. Saya tidak mengerti mau ngomong apa lagi,” ujarnya menambahkan.

Gede mengaku sudah berusaha maksimal agar Persiba  bisa naik ke liga satu pada musim depan kenyataan berbeda padahal selama  Persiba ditangannya, Gede mengaku telah memberikan seluruh fasilitas yang ada. Fasilitas tersebut diantaranya lapangan mini, bonus, gaji yang tida pernah telat dan penginapan di hotel bintang lima.

“Gaji ga pernah telat. Saya beri tanggal lima, padahal harusnya tanggal 10. Bonus. Kalau begini apa layak mereka di Balikpapan?  Apa layak dipertahankan?,” tukasnya.

Terpisah Pelatih Bagja mengaku belum mengetahui dan belum ada pembicaraan mengenai pemain yang dipertahankan dan tidak dipakai lagi. “Belum ada pembicaraan samasekali tapi pemain (dipertahankan) 30 persen saja,” ujarnya dalam penjelasan kepada media, Senin petang (21/10).

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version