SAMARINDA, Inibalikpapan.com – Kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kaltim terus meningkat. Hingga 19 September 2020 petang, secara kumulatif sebanyak 6.716 kasus, 2.058 menjalani perawatan dirumah sakit dan karantina mandiri, 4.393 kasus sembuh dan 265 kasus positif yang meninggal dunia.

Pemerintah Provinsi Kaltim dan Kabupaten Kota terus gencar melakukan penyemprotan disinfektan sebagi upaya pencegahan dan memutus mata rantai penularan covid-19. Perkantoran, pemukiman menjadi sasaran penyemprotan disinfektan. Karena masifnya transmisi lokal dan klaster keluarga.

“Sasaran kami perkantoran pemerintah dan pemukiman penduduk. Tidak bisa massal, karena tenaga kami terbatas. Kami lakukan rutin secara bertahap,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim Yudha Pranoto pada Minggu (20/09) dalam siaran persnya

Selain penyemprotan disinfektan ke sejumlah pemukiman penduduk dan perkantoran, BPBD Kota Samarinda juga menyasar rumah-rumah ibadah. Termasuk juga makin gencar melakukan patroli gabungan dalam rangka untuk penegakan disiplin protokol kesehatan sesuai Peraturan Wali Kota Nomor 43 Tahun 2020.

Patroli dilakukan diantaranya dikawasan Jalan Siradj Salman Kelurahan Air Putih, Kecamatan Samarinda Ulu. Sabtu kemarin terdapat tambahan kasus meninggal sebanyak tiga kasus. Seluruhnya berasal dari Kota Samarinda.

Sedangkan tambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 111 kasus, sebanyak 39 kasus dari Kota Samarinda, 36 kasus dari Kota Balikpapan, 14 kasus dari Kabupaten Berau, 10 kasus dari Kabupaten Paser, 7 kasus dari Kota Bontang dan 5 kasus dari Kabupaten Kutai Timur. Sembuh sebanyak 91 kasus.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version