Harga Ayam di Balikpapan Masih Stabil Meski Permintaan Naik
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Harga sejumlah kebutuhan pokok biasanya ikut mengalami lonjakan. Namun untuk komoditas ayam potong di Balikpapan, kondisinya relatif stabil.
Rudi, salah satu penjual ayam di Pasar Klandasan, menyebut harga ayam saat ini berkisar Rp60 ribu hingga Rp65 ribu per ekor dengan berat rata-rata 1,4–1,5 kilogram.
“Kalau minggu-minggu lalu harganya Rp55 ribu, sekarang naik sedikit. Tapi dibilang mahal juga tidak, stabil-stabil saja,” ujarnya saat ditemui, Senin (22/9/2025).
Menurutnya, kenaikan harga ayam kali ini masih dalam batas wajar. Apalagi dibanding tahun-tahun sebelumnya, harga ayam pada periode Maulid bisa melonjak lebih tinggi.
“Biasanya kalau bulan Maulid begini pasti mahal, tapi tahun ini nggak terlalu mahal juga. Normal-normal saja,” tambahnya.
Rudi mengatakan minat pembeli juga tidak mengalami penurunan berarti. “Pembeli biasa saja, lancar-lancar saja. Dibilang sepi tidak, ramai juga tidak, ya normal saja,” katanya.
Kenaikan harga yang terjadi sejak awal September ini menurutnya dipengaruhi faktor permintaan yang meningkat. Meski begitu, ketersediaan ayam di pasaran masih mencukupi sehingga tidak menimbulkan gejolak harga yang signifikan.
Ia berharap kondisi ini tetap terjaga hingga akhir tahun, sehingga masyarakat tidak terbebani dengan harga kebutuhan pokok. “Kalau bisa tetap stabil begini, pembeli juga senang, penjual juga tenang,” ujarnya.
Dalam situasi ekonomi yang penuh tantangan, kestabilan harga kebutuhan pokok menjadi harapan bersama. Seperti pepatah bijak mengatakan, “Rezeki yang berkah adalah ketika penjual dan pembeli sama-sama merasa adil dan ridha,” tukasnya.***
BACA JUGA
