BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Mengenakan baju hazmat dan alat pelindung diri dari penyebaran covid 19 yang dikenakan dokter terutama perawat bukan hal mudah dan nyaman.

Bahkan perawat bisa mengenakan pakaian itu hingga 24 jam untuk memberikan perawatan kepada pasien yang terpapar covid di ruang isolasi.

Seorang dokter spesialis dari RSKD dr Ma’ruf meminta masyarakat untuk mentaati protocol kesehatan. Apalagi dengan dibukanya bandara dan pelabuhan.

“Masyarakat harus mengikuti protocol-protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan sehingga penyebaran covid-19 bisa dicegah dan diperlambat,’ ujar saat di kantor wali kota mendampingi 9 pasien sembuh pada Jumat siang (15/5/2020).

“Kami bawa rombongan cukup banyak disini ada dokter Tika Arisandy, dokter paru Mufidah, Kepala Bidang Perawatan Purwanto, Deni, Tono. Mereka (perawat) inilah garis terdepan yang berhubungan langsung dengan pasien dan cukup intens berhubungan,” katanya memperkenalkan.

“ Kalau dokter mungkin sehari sekali atau dua kali saja tapi kalau perawat itu hampir 24 jam memberikan pelayanan kepada pasien-pasien,” ungkapnya.

Dia meminta doa agar kesehatan tetap terjaga, termasuk semangat dalam menjalankan tugas dengan baik tanpa tertular.

Pada kesempatan sama, Kepala Perawat RSKD Purwanto mengatakan selama 24 jam menggunakan APD itu sangat-sangat luar biasa.

“Kami sangat menghargai protocol kami menggunakan APD. Pakai APD 24 jam itu sangat panas dan habis itu badan kita gatal-gatal tapi tetap kita pakai. Karena itu kami minta masyarakat menghargai pengorbanan kami perawat-perawat kami yang 24 jam merawat pasien-pasien,” pintanya.

RSKD Balikpapan menjadi RS rujukan utama dan saat ini merawat paling banyak pasien yang terkonfirmasi positif. Dari 45 pasien, 29 pasien dinyatakan sembuh dan 14 orang masih menjalani perawatan, sedangkan dua pasien positif meninggal.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version