BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Hasil survey terbaru dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyebutkan, ada 10 partai politik( parpol) yang ditetapkan KPU sebagai peserta Pemilu 2024 memiliki elektabilitas dibawah 3 persen.

Direktur Riset SMRC Deni Irvani mengatakan, tertinggi masih didominasi partai yang saat ini memiliki kursi di DPR RI dan tertinggi masih PDIP dengan 16,1 persen.

Posisi kedua Gerindra dengan elektabilitas 11,7 persen dan Golkar dengan 8,7 persen. “Ketiga partai tersebut memang masuk tiga besar pada Pemilu 2019,” kata Deni Irvani.

Adapun PKB dengan 6,1 persen. S Demokrat dengan 5,1 persen, Nasdem dengan 4,9 persen. PKS menempati ranking ketujuh dengan elektabilitas sebesar 4,4 persen,” kata dia.

Sedangkan persentase elektabilitas partai-partai lainnya, baik yang pernah mengikuti Pemilu 2019 ataupun baru terbentuk, masih berada di bawah 4 persen.

Partai-partai yang berada di bawah ambang batas parlemen atau parliamentary threshold itu antara lain adalah Perindo dengan elektabilitas 3,3 persen.

Kemudian PPP dengan 2,3 persen; PAN dengan 1,6 persen; dan Partai Ummat dengan 1,1 persen. Hanura dengan 1,1 persen dan PSI dengan 1,0 persen.

Lalu partai Garuda dengan 0,6 persen; Partai Gelora dengan 0,3 persen; Partai Bulan Bintang dengan 0,3 persen; Partai Buruh dengan 0,2 persen; dan, Partai Kebangkitan Nusantara dengan 0,0 persen alias tak ada yang memilih.

“Dalam survei kami, terdapat juga 31,2 persen responden yang menyatakan belum menentukan pilihan partai politiknya,” kata Irvani.

Survei SMRC melakukan jajak pendapat melalui wawancara telepon yang disodorkan pertanyaan-pertanyaan elektabilitas partai pada kelompok pemilih kritis. Survei dilakukan pada tanggal 18 sampai 19 April 2023. suara.com

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version