BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Situasi musim hujan yang turun dalam beberapa bulan terakhir dipastikan tidak mempengaruhi harga stok bahan pokok di sejumlah pasar tradisional di Kota Balikpapan.

Salah satunya adalah cabai yang terpantau masih berkisar di harga Rp 45 ribu per kilogram.

Kepala Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan (DP3) Kota Balikpapan Heria Prisni mengatakan bahwa harga bahan sejumlah komoditas seperti cabai di Kota Balikpapan masih dalam kondisi normal

“Untuk saat ini harga cabai di pasaran ternyata mencapai sekitar Rp 45 ribu dan masih normal,” kata Heria Prisni saat iwawancarai wartawan di Balai Kota Balikpapan, Senin (28/11/2022).

Tidak hanya itu, Ia menyampaikan bahan stok bahan pokok di Kota Balikpapan masih dalam kondisi aman untuk mencukupi kebutuhan masyarakat.

“Kalau kita lihat cabai itu bisa sampai 2 ton yang masuk ke Kota Balikpapan, tapi itu kemudian dibagi-bagi ke wilayah lain karena kita ini interline,” ucapnya.

Sementara itu, terkait ketersediaan komoditas sayuran menjelang akhir tahun, ia memastikan juga dalam kondisi aman.

“Untuk saat ini sayuran yang disupport dari pulau Jawa itu hanya sayuran jenis seperti cabai wortel dan lainnya tapi untuk sayuran hijau itu sudah 100 persen dipasok dari kota Balikpapan. Tidak masalah, karena sayuran ini per 1 bulan sudah panen,” jelasnya.

Walaupun terjadi cuaca buruk tidak masalah hanya imbasnya saja terhadap kenaikan harganya.

“Kalau bicara komunitas cabai saya lihat stoknya cukup saja hanya mungkin karena kondisi cuaca dan juga harga pupuk yang sudah tidak bersubsidi,” ungkapnya.

Terpisah, Perum Bulog Kanwil Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara memastikan stok beras dan beberapa bahan pokok lainnya dipastikan cukup dan aman sampai akhir tahun 2022. 

“Stok kita cukup dan aman. Saat ini (beras) punya stok kurang lebih 3.175 ton, untuk beras premium 253 ton,” kata Pemimpin Perum Bulog Kanwil Kaltimtara, Arrahim K Kanam.

Arrahim menyampaikan, stok pangan lainnya seperti, gula, minyak goreng, tepung terigu, daging kerbau sampai dengan daging ayam juga di level aman.

Menurutnya, jumlah penjualan beras sejauh ini masih dalam kondisi normal. Pihaknya siap menggelontorkan lagi, jika ada lonjakan permintaan. 

Persediaan beras di gudang saat ini diperkirakan mencukupi hingga akhir Desember 2022,” katanya.

Ia menambahkan, sebagai lembaga yang mengurusi logistik, Bulog tetap berkomitmen menyiapkan beras bagi masyarakat.

Sementara untuk memudahkan distribusi hingga terjangkau ke seluruh wilayah Kaltimtara, pasokan stok pangan Bulog ditempatkan pada delapan lokasi berbeda.Di antaranya gudang Bulog Klandasan Ilir, gudang Tanah Grogot, gudang Jelarai Selor, dan lainnya.

Sebab itu, dia memastikan kebutuhan masyarakat di seluruh kota/kabupaten untuk saat ini memiliki stok aman.

Arrahim juga mengimbau, masyarakat agar tidak terpancing isu kenaikan harga beras. “Stok di Bulog aman, dan semua yang ada di Kanwil Kaltimtara khususnya, cabang-cabang yang ada, persediaan kita ada sampai akhir tahun,” pungkas Arrahim.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version