PENAJAM, Inibalikpapan – Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) merayakan ulang tahunnya ke-18 tahun tepat pada 11 Maret 2020. Meski telah berusia dewasa namun masih banyak persoalan yang dihadai bakal calon Ibu Kota Negara (IKN) tersebut.

Bupati PPU Abdul Gafur Mas’ud pun menyadarinya. Namun dia bertekad membawa Benuo Taka sebutan PPU, menjadi daerah yang maju. Tiga program prioritas telah disiapkannya, agar PPU tak lagi menjadi daerah yang tertinggal.  

“Tiga program prioritas kami Infrastrutur, kesehatan dan pendidikkan itu yang menjadi fokus pembangunan kami, saat ini untuk masyarakat,” ujarnya.

Dia mengungkapkan, tahun ini telah mengalokasikan anggaran mencapai ratusan  miliar untuk pembangunan infrastruktur khususnya yang  bersentuhan dan dirasakan langsung masyarakat, diantaranya jalan maupun taman.

Salah satu yang akan dibangunnya taman yang lokasinya langsung berhadapan dengan Kantor Pemerintahan. Anggaran yang telah dipersiapkannya bahkan mencapai Rp 25 miliar. Selain itu juga pelabuhan penyeberangan.

“Banyak hal yang akan kita bangun, untuk infrastruktur, bukan hanya jalan, tapi juga taman dan juga pelabuhan penyeberangan di Kelurahan Penajam,” ujarnya.

Disampung itu lanjutnya, Pemerintah Kabupaten maupun masyarakat menyambut antusias dan mendukung penuh daerahnya menjadi Ibu Kota Negara yang baru dan Pusat Pemerintahan.

“Kabupaten PPU dan Kutaikertanegara akan menjadi Ibu Kota Negara, tentu kita akan menyambut dengan baik dan kita siap menjadi Ibu kota Negara,” ujarnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version