BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah akan menyiapkan pasokkan air baku dari bendungan dan pembangunan istalasi energi terbarukan untuk pasokan listrik bagi Ibuk kota baru di Kaltim. Hal itu disampaikan Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro
“Pasokan airnya sudah dikaji ada yang dari air tanah , tapi mayoritas dari bendungan yang akan dibuat PU (Kementerian PUPR) di sebelah Utara,” ujarnya.
Bambang optimis, kebutuhan air baku yang disiapkan melalui bendungan maupun air tanah tersebut, akan mencukupi untuk kebutuhan Pusat Pemerintahan yang terletak di sebagian wilayah Kutai Kertanegara (Kukar)dan Penajam Paser Utara (PPU)
“Kapasitasnya sudah cukup untuk ibu kota itu,” ujarnya.
Sementara untuk pasokkan listrik, Bambang juga optimis akan mencukupi. Dirinya bahkan sudah berbicara langsung dengan PLN untuk menyiapkan pasokan listrik. Rencananya akan mengandalkan energi terbarukan diantaranya tenaga surya, PLTA.
“Listrik kita baru biacara dengan PLN kita akan desain mayorias listrik itu semuanya akan `energy terbarukan dari air, tenaga surya maupun bio massal,” ujarnya
Kata dia, nantinya Ibu Kota Negara yang baru tersebut, dikhususkan hanya untuk Pusat Pemerintahan dan ditargetkan konstruksinya akan dimulai tahun depan. Untuk payung hukum akan dibuat Undang-undang bukan TAP MPR.
“Jadi ada namanya manajemen pertumbuhan dimana kota itu khusus untuk pusat pemerintahan tidak jadi industri atau pusat kegiatan lainnya,” tandasnya.
“2020 kontruksi sudah mulai, untuk payung hukum yang ada undang-undang.”tukasnya.
Comments
comments
