BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Masih dalam rangka memeriahkan HUT ke-78 RI, dilaksanakan lomba Speed Boat Race yang diadakan di perairan dekat Pelabuhan Speed Boat Kampung Baru, pada Minggu (10/9/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud melepas peserta Speed Boat Race dalam ajang Piala Beruang Madu Cup ke VII.
Pelepasan ditandai dengan konvoi bersama menggunakan speed boat dan melepas bendera sebagai dimulainya perlombaan. Speed Boat Race diikuti 50 peserta antara lain dari Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan.
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengatakan, dengan adanya perlombaan ini akan menjadi peluang menarik wisatawan untuk datang ke Kota Balikpapan.
“Selain hiburan kegiatan ini memiliki nilai yang lebih penting yaitu bagaimana mencintai perairan sebagai aset yang bernilai bagi perekonomian daerah,” ujar Rahmad Mas’ud.
Dirinya juga berharap ke depannya speed boat race ini dapat dilaksanakan rutin dan lebih banyak lagi pesertanya, dan ini menjadi daya tarik wisatawan.
“Mudah-mudahan ini akan menjadi salah satu ikon pariwisata yang meramaikan even penting Kota Beriman,” kata Rahmad.
Selain itu, Rahmad juga berpesan kepada warga yang tinggal di pemukiman atas air untuk memperhatikan pondasi rumahnya.
“Perhatikan pondasinya jangan sampai berkurang, karena ini akan mempengaruhi kekuatannya. Mengingat baru-baru ini ada satu rumah yang roboh,” pesannya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud yang juga ikut melepas lomba merasa terhormat dapat hadir di ajang ini.
“Saya berharap ke depan bukan lagi piala Beruang Cup tetapi Wali Kota Cup yang pesertanya dari sejumlah daerah. Karena bisa menjadi ajang daya tarik wisatawan,” imbuhnya.
Senada disampaikan Ketua Komisi III DPRD Balikpapan, Alwi Al Qadri yang berharap semoga lomba speedboat ini bisa berjalan lancar, semua peserta lomba selamat dan tidak terjadi insiden yang tidak diinginkan semua pihak.
“Semoga tidak ada peserta yang cedera sampai selesainya lomba,” ucapnya.
Diketahui, panitia telah menentukan sejumlah aturan dan mendesain lintasan yang ditandai dengan pelampung dan nomor bendera.
Sehingga para driver dan navigatornya bisa mengetahui dengan jelas rute yang dilalui.
Selain itu, para driver speedboat juga diwajibkan mengenakan life jacket, helm serta pelindung diri lainnya.
Sementara itu, personel Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan memantau jalannya perlombaan, bersama unsur SAR yang siaga di lokasi perlombaan.
“Kami berharap akan mengadakan turnamen yang lebih besar lagi. Karena menyambut IKN (Ibu Kota Negara, Red) tentunya nanti skala turnamennya, skala nasional,” urainya.
Targetnya, Beruang Muda Cup diikuti para pembalap speedboat dari seluruh Indonesia. Ia menerangkan, biasanya pemenang akan mendapatkan mesin saja atau Body Speedboat saja. Kelak, juara satu akan mendapatkan keduanya.
“InsyaAllah mulai tahun depan, yang terpenting dari kejuaraan tersebut, menjadi ajang silaturahmi,” akunya.
Usai melihat jalannya Speed Boat Race, Rahmad Mas’ud juga berkunjung dan menyapa warga sekitar dan pedagang yang berjualan.
Comments
comments
