Jalur Sotek–Bongan Sepanjang 105 Km Akhirnya Tembus, Hemat Waktu dan Biaya Hingga 80 Persen!
SEPAKU, Inibalikpapan.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim akhirnya berhasil menembus kembali jalur Sotek (Penajam Paser Utara) – Bongan (Kutai Barat) yang selama bertahun-tahun tertutup hutan belukar.
Jalur sepanjang 105 kilometer ini kini sudah bisa dilalui, meski sebagian masih berupa agregat dan tanah.
Kabar baik ini disampaikan langsung oleh Gubernur Kaltim Dr H Rudy Mas’ud (Harum) saat meninjau langsung lokasi di Km 69 jalur Sotek–Bongan, Jumat (17/10/2025).
“Alhamdulillah, hari ini kita berhasil menembusi jalur Sotek–Bongan. Kalau nanti sudah diperbaiki, waktu tempuhnya dari Bongan ke Sotek hanya sekitar 1,5 jam saja,” ujar Gubernur Harum dengan optimistis.
Akses Vital Penghubung Empat Kabupaten
Jalur Sotek–Bongan melintasi empat kabupaten, yakni Penajam Paser Utara (PPU), Kutai Kartanegara (Kukar), Paser, dan Kutai Barat (Kubar). Gubernur Harum menegaskan, jalan ini akan menjadi urat nadi baru bagi konektivitas dan distribusi logistik di Kaltim.
Menurutnya, jika jalur ini rampung, dampaknya akan luar biasa bagi efisiensi waktu dan biaya transportasi.
“Dari Kutai Barat kalau lewat jalur biasa—melewati Kukar, Samarinda, dan Balikpapan untuk ke IKN—jaraknya sekitar 500 kilometer. Tapi lewat jalur ini hanya 100 kilometer lebih sedikit. Kita bisa menghemat waktu dan biaya hingga 80 persen,” jelas Gubernur.
Dorong Ekonomi dan Logistik ke IKN
Gubernur Harum menambahkan, jalur Sotek–Bongan memiliki nilai strategis tinggi karena akan memudahkan akses dari Kutai Barat dan Mahakam Ulu (Mahulu) menuju Ibu Kota Nusantara (IKN). Bahkan, jalur ini juga berpotensi menjadi akses utama dari Kalimantan Tengah dan Kalimantan Utara ke IKN.
“Terpenting, akses ini akan memperlancar distribusi logistik dan penumpang. Ongkos logistik pasti akan jauh lebih murah,” tegasnya.
Ia pun berharap dukungan penuh dari seluruh masyarakat Kaltim agar proyek ini bisa segera rampung dan terkoneksi sempurna.
“Mohon doa dari seluruh masyarakat Kaltim. Mudah-mudahan jalur ini bisa segera terkoneksi dengan baik,” tutur Gubernur Harum.
Pacu Pertumbuhan Ekonomi Wilayah
Terbukanya akses Sotek–Bongan disebut Gubernur Harum sebagai langkah penting membuka isolasi ekonomi di kawasan tengah dan barat Kaltim. Jalur ini diharapkan menjadi pemicu munculnya pusat ekonomi baru, investasi, dan aktivitas perdagangan yang lebih efisien.
“Ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah sekitar dan sangat berharga bagi masa depan Kaltim,” tutup Gubernur Harum. / Pemprov
BACA JUGA
