Jelang Ramadan, Harga Cabai di Pasar Pandansari Tembus Rp 85 ribu Perkilogram

KPPU Balikpapan memantau langsung Harga cabai di sejumlah pasar tradisional Balikpapan

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Menjelang bulan Ramadan 1446 Hijriyah, harga cabai di Pasar Pandansari, Balikpapan Barat, mengalami kenaikan yang cukup signifikan. 

Berdasarkan data dari Sistem Harga Bahan Pokok Terkini Kota Balikpapan (SAHABAT) per 20 Februari 2025, harga rata-rata cabai keriting telah mencapai Rp70.000  per kilogram. Sementara itu,  dua minggu sebelumnya mencatat harga cabai rawit telah menembus Rp85.000 per kilogram.

Menurut Ibu Yuni Shara, salah satu pedagang di Pasar Pandansari, kenaikan harga ini terjadi karena pasokan yang terbatas. 

“Biasanya pasokan cabai datang dari Sulawesi dan Surabaya. Namun, saat ini yang masuk baru dari Sulawesi, sementara pengiriman dari Surabaya masih belum tiba. Ini membuat stok di pasar berkurang dan harga melonjak,” ujarnya.

Selain faktor pasokan, kondisi cuaca dan gangguan distribusi juga turut mempengaruhi ketersediaan cabai di pasaran. “Hujan yang terus-menerus di daerah penghasil cabai membuat hasil panen berkurang, sehingga pasokan ke Balikpapan terhambat,” tambah Ibu Yuni.

Pemerintah Kota Balikpapan telah melakukan berbagai langkah untuk mengatasi lonjakan harga ini, salah satunya dengan menggelar operasi pasar guna menstabilkan harga dan memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat. 

“Kami berharap pasokan dari Surabaya segera datang agar harga cabai bisa kembali stabil,” harap Ibu Yuni.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai harga bahan pokok terkini, masyarakat dapat memantau situs resmi SAHABAT Kota Balikpapan.***

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses