BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Merebaknya virus corona membuat penerbangan di Indonesia lesu. Termasuk di bandara Internasional Sepinggan Balikpapan, penumpang anjlok hingga 50 persen, sejak Februari 2020.

Biasanya setiap hari penumpang mencapai 4.100, kini paling banyak sekitar 2.000 penumpang yang datang dari pergi. Meskipun harga tiket turun hingga 50 persen. Rute-rute yang biasa ramai penumpang kini sepi

Ditambah kebijakkan Pemerintah yang meminta agar masyarakat berdiam di rumah untuk menekan penyebaran virus corona. Termasuk melarang semua pertemuan maupun kegiatan yang melibatkan orang banyak.

Maskapai pun harus berjibaku memastikan, penumpang maupun awak pesawat terbebas dari virus corona. Seperti yang disampaikan Corporate Communication Strategic Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro .

“Langkah preventif kami, bagaimana mengantisipasi penyebaran virus corona, dengan pengaturan jarak aman penumpang,” ujarnya.

Selain itu pihaknya,  terus memantau perkembangan virus yang telah merenggut belasan ribu korban jiwa di seluruh dunia. Namun dia memastikan operasional berjalan normal. “Masih seperti biasa operasional norma,” ujarnya.

PT. Angkasa Pura I Balikpapan selaku operator bandara Internasional Sepinggan juga terus melakukan berbagai upaya pencegahan dengan memeriksa maupun melakukan penyemprotan disinfektan setiap penumpang yang datang.

Termasuk juga melakukan sterilisasi seluruh areal terminal, untuk memastikan clear dari virus corona. “Kami melakukan secara rutin penyemprotan disinfektan,” ujar General Manager PT. Angkasa Pura I Balikpapan Farid Indra Nugraha.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version