Kelurahan Mekar Sari Intensifkan Penertiban PKL dan Pembersihan Drainase untuk Cegah Banjir

BALIKPAPAN,inibalikpapan.com – Upaya pencegahan banjir dan penataan lingkungan terus digencarkan Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Balikpapan Tengah. Melalui kegiatan terpadu, pemerintah kelurahan melakukan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) serta pembersihan drainase di sepanjang Jalan R.E. Martadinata, khususnya di wilayah RT 10.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Seksi Ketentraman, Ketertiban, dan Lingkungan Hidup (Kasi Trantib LH) Kelurahan Mekar Sari, Faresi, didampingi Bhabinkamtibmas dan unsur kecamatan. Langkah ini merupakan bagian dari agenda rutin yang menyasar lokasi-lokasi rawan genangan serta kawasan yang memerlukan penataan ulang aktivitas pedagang.

Faresi menjelaskan, penertiban tidak hanya bertujuan menjaga kerapian kota, tetapi juga berkaitan erat dengan upaya mencegah banjir. Menurutnya, masih ditemui sejumlah pedagang yang belum tertib dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama terkait pembuangan sampah ke drainase.

“Fokus utama kami adalah saluran air yang sering tersumbat akibat sampah. Ini menjadi salah satu faktor pemicu genangan dan banjir ketika hujan deras,” ungkapnya.

Ia menambahkan, persoalan sampah di drainase bukan hanya terjadi di Mekar Sari, tetapi juga di beberapa wilayah lain di Balikpapan. Karena itu, pihak kelurahan akan terus menggencarkan edukasi kepada masyarakat agar kesadaran terhadap kebersihan semakin meningkat.

“Kami tidak bosan mengimbau masyarakat untuk menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Lingkungan yang bersih akan berdampak langsung pada kenyamanan bersama,” tegasnya.

Faresi menyoroti, masyarakat sering tidak menyadari bahwa perilaku membuang sampah sembarangan di selokan justru menimbulkan kerugian bagi mereka sendiri. Ketika drainase tersumbat, banjir akan lebih mudah terjadi dan meresahkan warga.

“Kalau selokan kotor, yang pertama merasakan dampaknya adalah warga sekitar. Karena itu kami mengajak pedagang dan masyarakat lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan,” tambahnya.

Selain membersihkan drainase, jajaran kelurahan juga menata kembali lokasi berjualan PKL agar tidak mengganggu akses jalan dan aktivitas umum. Faresi berharap para pedagang mendukung penataan ini demi terciptanya kawasan yang tertib dan nyaman.

Ia menegaskan, kegiatan seperti ini akan terus dilakukan secara berkala dan melibatkan berbagai unsur terkait, baik pemerintah, masyarakat, maupun aparat keamanan.

“Kami ingin kegiatan ini tidak hanya sekadar membersihkan lingkungan secara fisik, tetapi juga menggerakkan kesadaran kolektif. Semua elemen harus berperan, bukan hanya kelurahan,” tutupnya.

Dengan kolaborasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat, Kelurahan Mekar Sari menargetkan lingkungan yang bersih, tertib, serta bebas genangan banjir, khususnya saat musim hujan.***

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses