Kevin Diks, Spesialis Penalti Timnas Indonesia: Pernah Dua Kali Gagal
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Bek Timnas Indonesia Kevin Diks dikenal sebagai salah satu spesialis penalti di skuad Garuda. Baik di level klub maupun Timnas, pemain yang kini memperkuat Borussia Mönchengladbach itu kerap dipercaya sebagai algojo utama.
Kepercayaan itu terbukti saat Indonesia menghadapi Arab Saudi pada babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Dalam laga tersebut, Kevin dua kali sukses mengeksekusi penalti dengan tenang.
“Saya sudah banyak menendang penalti setelah itu, jadi saya sama sekali tidak khawatir,” ujar Kevin dalam konferensi pers yang dikutip dari kanal YouTube resmi Timnas Indonesia.
Namun, kariernya sebagai penendang penalti tak selalu mulus. Kevin mengakui sempat gagal dua kali dalam eksekusi penalti sepanjang kariernya — salah satunya terjadi saat menghadapi Australia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Ya saya punya sejarah dengan penalty itu (gagal lawan Australia). Tapi itu bukan penalty pertama saya yang gagal, saya pernah dua kali dalam karir, dan itu salah satunya,” ungkapnya jujur.
Meski gagal di momen besar, namun pemain berdarah Ambok – Belanda tersebut menegaskan hal itu tidak membuatnya gentar untuk mengambil tanggung jawab serupa kapanpun.
“Sayangnya itu terjadi di momen penting, tapi itu bagian dari sepak bola. Sekali lagi, kita tidak bisa mengubah masa lalu. Kita harus menatap ke depan,” ujarnya tegas.
Pemain yang pernah membela Fiorentina dan Feyenoord ini menambahkan, dirinya siap kembali menjadi algojo penalti jika diberikan kepercayaan oleh pelatih, baik di klub maupun di Timnas Indonesia.
“Saya tahu ke mana akan menendang, dengan penuh percaya diri. Jadi tidak masalah,” katanya mantap.
Keteguhan mental Kevin Diks menjadi modal penting bagi Timnas Indonesia jelang laga penentuan melawan Irak dini hari nanti, di mana ketenangan dan mental baja akan sangat dibutuhkan di lapangan.
BACA JUGA
