BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Komisi III DPRD Balikpapan melaksanakan sidak di lokasi terdampak kebocoran minyak di Kampung atas Air RT 29 Kelurahan Margasari, Balikpapan Barat, (5/4/2018).

Anggota DPRD Balikpapan yang melakukan sidak penanganan minyak mentah di area Kampung Atas Air yakni Anggota Komisi III DPRD Mualidin, Baharuddin Daeng Lala, Usman Daming.

Dari peristiwa kebocoran minyak yang menggenangi teluk Balikpapan, ada 5 kelurahan du Balikpapan Barat yang paling terdampak yakni Baru Ulu, Baru Tengah, Margasari, Margomulyo dan Kariangau.

Lurah Margasari Ride mengatakan pihaknya meminta pemerintah kota atau Pertamina untuk menyediakan tong sampah khusus karena banyaknya sampah yang tertutup minyak.

“Jadi sampah yang ada sementara tercampur dengan sampah yang kena minyak,” katanya.

Sementara lurah Baru Ulu Muhammad Rizal mengakui ada 13 RT yang terdampak akibat minyak keluar dari Pertamina. “Banyak warga khawatir sisa minyak yang nempel di tiang kayu rumah kalau kering dan menyerap bahaya takut kebakaran. Mereka khawatir itu,” katanya.

Paling banyak terdampak ada di kelurahan Baru Tengah sebanyak 25 Rt.” mereka kebanyakan nelayan dan pekerja di speed,” tambah Rizal.

Di lokasi beberapa warga masih memasukan minyak ke drum-drum yang disiapkan Pertamina termasuk aktivitas pemeriksaan kesehatan warga oleh tim dokter RSPP.

Hadir Tim dari HSE Pertamina, lurah -lurah yang wilayahnya terdampak, LPM dan ketua RT setempat.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version