BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Komisi IV DPRD Kota Balikpapan meoakukan inspeksi mendadak (sidak) ke UPTD Instalasi Farmasi dan Perbekalan Dinas Kesehatan Kota, Selasa (26/06).

“Tadi kan kita sudah sama-sama sidak, terkait tentang obat-obatan yang ada di Dinas Kesehatan Kota , Rumah Sakit Sayang Ibu,” ujar Ketua Komisi IV DPRD Kota Balikpapan Mieke Henny.

“Nah untuk Rumah Sakit Sayang Ibu Balikpapan seperti yang kita lihat tadi di UPT Instalasi Farmasi, obat-obatan sudah cukup sesuai dengan alokasi anggaran yang dibeli semua pengadaannny. Kemudian sesuai dengan perencanaan untuk di distribusikan ke puskesmas-puskesmas,”

Hanya saja kata dia, terkait bantuan obnat dari Pemerintah Pusat justru sering bermasalah. Hal itu karena banyak bantuan-bantuan obat-obatan tersebut, justru batas waktu penggunaannya yang hampir habis.

“Hanya tadi seperti yang kita ketahui, ternyata menurut pengalaman dari tahun ke tahun adalah terkait droping obat dari pusat obat dari pusat itu yang sering bermasalah, sehingga tidak tepat sasaran,” ujarnya

Obat-obat tersebut karena batas expired nya sudah dekat, kemudian penggunaan ke pasien atau ke penyakit-penyakit tersebut tidak sesuai . Ini tidak terkait dengan Dinas Balikpapan,”

Kata Mieke, justru kadang bantuan yang diberikan Pemerintah Pusat tidak sesuai dengan kebutuhan daerah. Karena hanya berdasarkan dari program Kementerian Kesehatan.

“Karena itu droping dari pusat artinya kita memang memberikan argument, memberikan kondisi Kota Balikpapan tentang penyakit yang sering terjadi, tetapi yang di droping oleh Kementerian dan itu adalah program kegiatan kementerian kita tidak bisa berbuat apa-apa,” ujarnya

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version