BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Libur lebaran pada Ramadan Idul Fitri (RAFI)2022 ini diperkirakan konsumsi avtur di Kalimantan mengalami pertumbuhan 8,3 persen. Sedangkan Kaltim sekitar 9,8 persen

Hal ini karena karakter mudik sangat berbeda antara di pulau Kalimantan dengan pulau Jawa yang lebih dominan gunakan moda darat. Diperkirakan jumlah pemudik di Kalimantan hanya 5 persen.

“DI Kalimantan ini daerah pekerja sehingga kemungkinan seminggu sebelum lebaran pekerja sudah pada libur. Yang datang juga masih ada tapi akan lebih banyak yang pulang atau keluar Kalimantan itu semua banyaka gunakan pesawat terbang,” ujarnya Executive GM Patra Niaga Kalimantan Freddy Anwar dalam rilis bersama jajaran persiapan Ramadan dan Idul Fitri 2022.

Prediksi Kemenhub pada mudik lebaran ini perkiraan sekitar 80 juta orang. Di Kalimantan diperkirakan hanya 5 persen saja atau 4 juta orang. Sedangkan di Kaltim sekitar 1,1 persen atau sekitar 800 ribu orang mudik keluar Kaltim dan sekitar 397 ribu akan datang.

“Makanya kita prediksi pertumbuhan diangka 8,3 persen. Sedangkan Mei akan lebih naik lagi 21,9 persen,” ungkapnya.

Untuk Kaltim pertumbuhan penggunaan avtur diperkirakan sekitar 9,8 persen. Pembelian avtur di bandara-bandara akan mengalami kenaikan 9,8 persen dibandingkan normal misalnya di DPPU Sepinggan pembelian untuk Sepinggan, Pranoto, Berau itu hari-hari normal 173 KL menjadi 190 KL.

Untuk provinsi Kaltara penggunaan avtur pada hari normal  sebanyak 30 Kl menjadi 39 KL, Provinsi Kalsel sekitar 55 KL namun pada RAFI sekitar 61 KL, begipula di Kalteng sebanyak 24 Kl menjadi 28 KL, serta Kalbar dari 64 KL menjadi 110 KL.

“Jadi nanti tanggal 20 April akan ada extra flight sementara ada 5 flight perhari. Otomotis jualan avtur akan bertambah,” ujarnya.

Untuk kondisi stok avtur di kalimantan Timur selama 32 hari sedangkan elpiji 6,3 hari, pertalite 19 hari, pertamax stok selama 29, turbo 29 hari, bio solar 12 hari dan dexlite 16 hari.

 “prinsip stok aman, meski posisi hari ini seperti itu tapi produk itu terus diproduksi dan barang akand atang ke kita. Teman-teman kilang komit untuk produksi.jadi no isue, masyarakat tidak perlu khawatir, kondisinya aman,” tandasnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version