Kontra Myanmar, Indra Sjafri: “Asa Masih Ada, Kami Harus Lebih Produktif”

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Timnas Indonesia U-22 memasuki laga hidup-mati saat menghadapi Myanmar pada matchday kedua Grup C SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025), di 700 Anniversary of Chiang Mai Stadium.

Setelah tersandung pada pertandingan pembuka, situasi di grup kini memaksa Garuda Muda menang dengan selisih minimal tiga gol demi menjaga peluang lolos sebagai runner up terbaik.

Tekanan itu kian besar setelah Vietnam menaklukkan Malaysia 2-0 dan memastikan diri melaju lebih dulu ke semifinal. Indonesia kini tidak hanya dituntut menang, tetapi juga tampil jauh lebih efisien dan efektif dibanding laga kontra Filipina.

Meski demikian, pelatih Indra Sjafri menegaskan bahwa timnya tidak panik. Ditemui usai latihan di Football Stadium 2 & Running Track, Chiang Mai, Indra memastikan persiapan berjalan disiplin sesuai rencana.

“Setelah pertandingan lawan Filipina kami langsung evaluasi. Hari pertama recovery, dua hari berikutnya fokus persiapan menghadapi Myanmar. Mudah-mudahan besok (hai ini) kami bisa bermain lebih baik dan lebih produktif,” ujar Indra.

Pelatih 60 tahun itu juga menepis kekhawatiran soal kondisi skuat. “Tim sangat baik. Tidak ada yang cedera, tidak ada akumulasi, semua siap bertarung,” tegasnya.

Indra menyadari bahwa Indonesia tak hanya membutuhkan kemenangan, tapi juga mentalitas tajam sejak menit pertama. Karena itu, ia meminta pemain tetap menghormati setiap lawan, termasuk Myanmar yang dikenal agresif dan disiplin dalam transisi.

“Kami selalu sampaikan: semua harus diwaspadai. Termasuk Filipina, Myanmar, siapapun. Dari awal kami tanamkan bahwa tidak ada lawan yang boleh dianggap remeh,” ucapnya.

Dengan tekanan perhitungan grup yang ketat dan tuntutan publik yang tinggi, Indra menutup pesan dengan seruan untuk menjaga optimisme.

“Terus dukung kami. Asa masih ada. Mudah-mudahan kami bisa mendapatkan hasil terbaik,” tutupnya. / PSSI