KPK Soroti Dugaan Pengurangan Anggaran Makanan Bergizi Gratis, Ini Klarifikasi BGN

Anak sekolah tengah menikmati program makan bergizi gratis /
Anak sekolah tengah menikmati program makan bergizi gratis / gizi.uad.ac.id

JAKARTA, Inibalikpapan.com – KPK mengungkap dugaan pengurangan nilai Makanan Bergizi Gratis (MBG) dari Rp10.000 menjadi Rp8.000.

Ketua KPK Setyo Budiyanto mengingatkan agar anggaran MBG dari pusat tidak mengalami penyimpangan saat distribusi ke daerah.

“Kami menerima laporan bahwa makanan yang seharusnya bernilai Rp10.000, tetapi yang diterima hanya Rp8.000. Ini bisa berdampak pada kualitas makanan,” ujar Setyo dilansir dari suara.com jaringan inibalikpapan.

BGN: Pagu MBG Memang Berbeda dari Awal

Menanggapi hal ini, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, membantah adanya pengurangan anggaran.

Menurutnya, sejak awal pagu bahan baku MBG memang berbeda berdasarkan kategori penerima, Anak PAUD – SD kelas 3 Rp8.000 dan anak lainnya Rp10.000

BACA JUGA :

Ia juga menambahkan bahwa pagu bahan baku berbeda-beda di tiap daerah, tergantung Indeks Kemahalan yang ditetapkan Bappenas. Misalnya, di Papua (Puncak Jaya), anggaran MBG mencapai Rp59.717 per anak.

“Penggunaan anggaran ini sifatnya at cost. Jika ada kelebihan, akan dibawa ke periode berikutnya, jika kurang, akan dikoreksi,” jelas Dadan, Sabtu (8/3/2025).

KPK Minta Transparansi & Pencegahan Penyimpangan

KPK menekankan bahwa informasi ini masih perlu diverifikasi dan divalidasi. Namun, sebagai langkah pencegahan, KPK meminta agar BGN memastikan distribusi anggaran berjalan transparan dan sesuai peruntukan.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses