BALIKPAPAN,  Inibalikpapan.com — KPU Balikpapan, bersama Polresta Balikpapan, Partai politik, tokoh agama tokoh masyarakat, pemuda dan ulama menyatakan Deklarasi Damai  Pemilukada di Polresta Balikpapan, Kamis pagi (26/11/2020). 

Deklarasi Damai berisi 10 poin dibacakan bersama-sama dipimpin Ketua PKS Balikpapan Sonhaji. Selain itu, juga dilakukan penandangan naskah Deklarasi Damai yang dilakukan peserta.

Deklarasi Damai menjadi komitmen bersama untuk menghormati proses pilkada hingga selesai. 

Ketua KPU Balikpapan Noor Thoha mengatakan meski acara Deklarasi tampak seperti seremonial namun Memiliki makna yang khas yakni hadir seluruh tokoh, baik partai politik baik  kubu A maupun Kubu B.

“Ini beri isyarat dimulainya ritualnya Pilkada  9 Desember dimulai dengan hati yang damai, dimulai dengan kesepakatan-kesepatan damia, dimulai dengan doa-doa kebaikan insyallah hasilnya baik, ” ujarnya. 

Ketua Dewan Adat Dayak Balikpapan Abriantinus ikut menandatangani naskah Deklarasi Pilkada Damai

Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Turmudi mengatakan deklarasi damai sebagai sarana untuk saling mengingatkan kepada masyarakat khusus tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda dan timses,  akademisi diundang untuk menyampaikan pernyataaan  sikap mengingatkan pemilukada damai. 

” Ini penting supaya nanti Beliau-beliau ini menyampaikan ke warga bahwa ini proses demokrasi yang sehat dan menjunjung tinggi nilai-nilai NKRI. Demokrasi harus tetap dalam bingkai NKRI, ” katanya. 

Termasuk didalam menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin. 
Hingga kini belum ada hal-hal yang menonjol terkait dengan kejadian yang menimbulkan perselisihan dan perpecahan.

 ” Belum ada gesekan yang perlu perhatian khusus menurunkan kekuatan karena adanya konflik di lapangan, ” tukasnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version