BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Kesejahteraan tenaga kesehatan kini menjadi perhatian Komisi IX DPR RI. Apalagi, dengan kebijakan baru Pemerintah yang akan menghapus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau P3K.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Melki Laka Lena saat melakukan kunjungan kerja ke Balikpapan bersama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan BPJS Kesehatan maupun BPJS Tenaga Kerja serta pemerintah provinsi Kaltim diwakili Kepala Dinas Kesehatan Kaltim.
“Sesuai undang-undang kita bertanggungjawab mempersiapkan tenaga kesehatan yang baik, juga kesejahteraan mereka jadi perhatian,” ujarnya di Balai Kota Balikpapan, Kamis (26/08/2022).
Menurutnya, pihaknya bersama dengan Komisi lain di DPR telah sepakat membuat pansus terkait P3K. Karena kebijakan Pemerintah soal penghapusan tenaga honorer pada 2023 akan berdanpak luas.
“Ditengah adanya formulasi kebijakan baru Pemerintah membuat yang namanya P3K tentu ini menjadi konsen kami semua di DPR RI bukan cuma di Komisi IX , II, VIII dan beberapa lainnya,” katanya.
“Kami sudah bersepakat membuat Pansus. Kami akan mendalami secara khusus karena dampak dari P3K ini besar sekali,”
Komisi IX ingin tenaga kesehatan juga diperlakukan dan mendapatkan perhatian yang sama seperti guru. “Jadi kita ingin tenaga kesehatan juga harus kira-kira sama seperti guru lah,” tandasnya.
“Kalau guru dapat perhatian luar biasa, tenaga kesehatan juga sama, tenaga kesehatan dapat prioritas sama seperti guru,”
Dalam kesempatan itu, dia menambahkan, sebelumnya juga sudah melakukan kunjungan ke Sumatera Utara (Sumut) dan Jawa Barat (Jabar) untuk menyerap masukkan terkait tenaga kesehatan.
Dalam kegiatan tersebut, pemerintah kota diwakili Staf Ahli Dortje Marpaung, bersama Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Jaya Mualimin. Serta dihadiri BPJS Kesehatan Wilayah Kalimantan, BPJS Kesehatan Cabang Balikpapan.
Comments
comments
