BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Delegasi Finlandia bersama sejumlah perusahaan mengunjungi Kaltim. Mereka menawarkan sejumlah kerjasama dan peluang investasi kedepan.

Mereka yang mengunjungi Kaltim Commercial Counsellor Embassy Of Finland, Nina Jawby didampingi Jati Kuusisto (Product Manager IoT For Smart City), Kari Punnonen (Energy Director), Mr Febron Siregar (Sales Director)

Matti Naakka (Director Business Development South East Asia) dan Juho Seppala (Asian Sales) yang merupakan perwakilan beberapa perusahaan mengunjungi Benua Etam untuk menjajaki kerja sama berbagai bidang.

Kehadiran mereka disambut Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni didampingi Pelaksana Tugas Kepala Bappeda Provinsi Kaltim Yusliando, Kepala Dinas Kominfo M Faisal,

Kepala Dinas Lingkungan Hidup EA Rafiddin Rizal, Kepala Dinas PMPTSP Puguh Harjanto dan Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Kaltim Iwan Darmawan. Pertemuan berlangsung di Blue Resto Hotel Ibis Samarinda

“Tadi dipaparkan beberapa perusahaan yang ikut diantaranya perusahan yang menyediakan bahan baku untuk pembangunan infrastruktur pengganti semen yang ramah lingkungan yang bahan bakunya dari debu batu bara, kemudian sisa-sisa dari besi itu bisa diolah sebagai bahan baku untuk beton ramah lingkungan,” kata Sri Wahyuni usai pertemuan

Selain itu, ada perusahaan yang juga menawarkan pembangunan Smart City, termasuk penawaran untuk sumber energi ramah lingkungan. Tawaran tersebut akan ditindaklanjuti.

“Apa yang disampaikan oleh beberapa perusahaan dari Finlandia, nantinya akan kita tindaklanjuti, termasuk kita juga menyampaikan informasi kepada perusahaan di Kaltim untuk potensial kerja sama terkait industri yang ramah lingkungan,” ujarnya

Makanya kita akan kirim grand design master plan Buluminung dan Kariangau. Dengan begitu mereka juga melihat potret industrinya, sehingga mereka juga bisa mengambil peluang di Kaltim,” papar Sri Wahyuni. (adpimprovkaltim)

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version