Lagu Diduga Dipakai Tanpa Izin, Perunggu Sentil Tim Media Sosial Wapres Gibran

Grup musik alternatif asal Jakarta, Perunggu. (Foto: IG Perunggu)

JAKARTA, inibalikpapan.com — Grup musik alternatif asal Jakarta, Perunggu, melayangkan kritik terbuka kepada tim media sosial Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Ini setelah lagu mereka terindikasi tim gunakan tanpa izin dalam sebuah konten video resmi.

Perunggu menyampaikan protesnya lewat akun resmi X (sebelumnya Twitter) pada Jumat, 18 Juli 2025. Dengan mengunggah tangkapan layar komentar yang mereka tinggalkan di unggahan video tersebut.

“Halo, Assalamu’alaikum tim humasnya Mas Wapres. Kredit lagunya boleh ditulis kali. Susah-susah bikin lagu, sedih juga kalau nggak dikasihin ini siapa yang nyanyi,” tulis Perunggu dalam kolom komentar.

Band yang beranggotakan Maul Ibrahim, Adam Adenan, dan Ildo Hasman ini juga meminta tim humas Gibran mempertimbangkan dua opsi. Memberi kredit atau menarik konten tersebut. “Kalau nggak, boleh minta tolong take down dan ganti? Jangan pakai lagu kami, ya. Makasih, semoga sehat-sehat selalu,” lanjut mereka.

Komentar tersebut menyentil kebiasaan penggunaan karya cipta tanpa izin yang belakangan sering menjadi sorotan publik. Terutama di kalangan musisi dan pelaku industri kreatif. “Kebiasaan, urusan ginian kudu dicolek dulu, heran,” tulis akun @perunggu__ dalam unggahan mereka.

Respons warganet pun berdatangan. Salah satunya dari Hindia, musisi dan vokalis Feast, yang menyindir peristiwa ini dengan mengunggah meme “First time?” — mengisyaratkan betapa sering musisi menghadapi masalah serupa.

Di kolom komentar, sejumlah warganet melontarkan kritik pedas, menyayangkan kejadian ini karena melibatkan institusi resmi setingkat Wakil Presiden. “Hilirisasi musik,” tulis seorang pengguna X secara satir.

Ada pula yang menyinggung soal penghargaan terhadap hak cipta dan etika komunikasi. “Kaget aja, yang di atas juga begini,” tulis seorang pengguna lainnya.

Hingga berita ini turun, belum ada pernyataan resmi dari pihak Wakil Presiden maupun tim medianya.***

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses