Lefundes dan Kluivert Puji Nadeo Argawinata, Catatkan Tiga Clean Sheet dari Enam Laga

SAMARINDA, Inibalikpapan.com – Dari kota tepian Mahakam, nama Nadeo Arga Winata kembali mencuat. Penjaga gawang Borneo FC Samarinda ini tampil menanjak di awal musim Super League 2025/26, menjelma sebagai salah satu kiper paling konsisten di kompetisi domestik.

Hingga pekan ketujuh, Nadeo mencatat tiga clean sheet dari enam laga—angka yang menempatkannya di atas Ernando Ari (Persebaya) yang baru mencatat dua nirbobol.

Lebih dari sekadar statistik, performa impresifnya juga menegaskan kebangkitan karier sang kiper setelah sempat tenggelam dari radar utama Timnas Indonesia.

Puncak penampilannya datang saat Borneo FC menaklukkan Persija Jakarta 3-1 pada 28 September lalu. Meski sekali kebobolan, Nadeo tampil lugas, tangguh, dan memimpin lini belakang dengan ketenangan seorang kapten.

“Nadeo tampil luar biasa, hasil dari kerja kerasnya,” puji pelatih Borneo FC, Fabio Lefundes.

Pengakuan itu bukan datang dari klub saja. Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, pun menaruh perhatian khusus pada kiper asal Kediri itu.

Bagi Kluivert, Nadeo kini bukan lagi pelengkap, tapi pesaing nyata bagi Maarten Paes, Ernando Ari, dan Reza Arya Pratama di bawah mistar Skuad Garuda.

“Nadeo melakukan pekerjaan sangat baik di Borneo FC sebagai kapten, mereka berada di posisi pertama. Jadi, ada persaingan yang baik juga untuk Maarten dan Nadeo. Itu yang kami inginkan,” ujar Kluivert.

Statistik membenarkan optimisme itu. Dari enam laga, Nadeo hanya kebobolan tiga gol, mencatat 26 penyelamatan, dan duduk di posisi ketiga terbanyak di liga di bawah Muhammad Riyandi (30) dan Mike Hauptmeijer (27).

Catatan tersebut membuatnya sejajar dengan Aqil Savik (Bhayangkara Presisi Lampung FC) sebagai kiper dengan rekor clean sheet terbanyak sejauh musim ini.

Dengan grafik performa yang terus menanjak dan kepercayaan penuh dari pelatih klub serta sorotan dari pelatih nasional, Nadeo Arga Winata kini bukan sekadar penjaga gawang andalan Borneo FC—ia sedang mengetuk pintu utama Timnas Indonesia.

Ujian berikutnya menanti, saat Skuad Garuda bersiap menghadapi Arab Saudi (8 Oktober) dan Irak (11 Oktober) dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Dan bila performanya di liga berlanjut, Nadeo bisa saja menjadi nama yang paling layak di bawah mistar Merah Putih. / ileague.id