BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Rapat koordinasi Kemenpora, PSSI, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Polri, Kemenkes, Kementerian PUPR, BNPB, sepakat kompetisi liga 1 kembali bergulir.
Menpora Zainudi Amali mengatakan, tanpa kompetisi pemain akan kesulitan untuk mengembangkan potensi diri. Apalagi, Indonesia akan mengikuti Piala AFF, Piala Asia dan Piala Dunia U-20.
‘’Tidak bisa pemain hanya latihan jangka panjang dan melakukan latih tanding. Pemain butuh kompetisi. Untuk itu kita menginginkan kompetisi BRI Liga 1 segera bergulir,’’ ujar Menpora dikutip dari laman PSSI.
Dia mengatakan, rencananya pada Selasa (29/11/2022 besok, bakal ada rapat lanjutan khususnya menyangkut pengamanan kompetisi antara PSSI, PT LIB dan kepolisian.
’Untuk membahas soal kompetisi, besok ada rakor khusus terkait pengamanan yang akan diikuti Polri dan pengelola kompetisi (PT LIB), PSSI. Jadi Polri masih butuh waktu satu kali lagi untuk rakor khusus soal pengamanan,” imbuh Amali
Rencananya, untuk format pertandingan hingga putaran pertama berakhir akan tersentralisasi di Jawa Tengah (Jateng) dan Yogyakarta.
Stadion yang akan digunakan yakni Stadion Jatidiri (Semarang), Stadion Manahan (Surakarta), Stadion Maguwoharjo (Sleman), Stadion Sultan Agung (Bantul), dan Stadion Moch Soebroto (Magelang) mulai 2-23 Desember.
Setelah itu untuk putaran kedua tetap akan menggunakan format home and away hingga tuntas pada 15 April 2023.
Ketum PSSI Mochamad Iriawan mengapresiasi pemerintah dan kepolisian yang sepakat kompetisi berlanjut lagi. Apalagi saat ini tinggal satu step lagi, yakni rakor bersama Polri agar kompetisi dapat berjalan.
“Terima kasih kepada Menpora, Kemenkes, Kementerian PUPR dan Polri yang sudah merespons hasil task force terkait tragedi Kanjuruhan,” ujarnya
“Semoga tidak lama lagi kompetisi Liga 1 bergulir lagi, karena apa yang diinginkan PSSI agar timnas Indonesia dapat meningkatkan performa saat kompetisi sudah berjalan.”
Selain Menpora Zainudin Amali, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan yang hadir, juga Asisten Operasi Kapolri Irjen Agung Setya Imam Effendi, perwakilan Kemenkes, Kementerian PUPR, Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus, Direktur Operasional PT LIB Sudjarno, Sekjen PSSI Yunus Nusi, dan 18 pemilik klub Liga 1.
Comments
comments
