BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com— Dinas Lingkungan Hidup Kota Balikpapan (DLH) mencatat ada kenaikan hampir 100 persen tonase sampah di tempat pembuangan sementara (TPS) di lingkungan tempat tinggal masyarakat  pada malam tahun lebaran  1442 Hijriyah.

Pada hari ramadan biasanya tonase sampah yang diangkut pada  kisaran 350-375 ton namun jelang H-7 lebaran meningkat diangka 400 ton perhari. Bahkan pada malam takbiran kemarin (12/5) sampah yang diangkut petugas DLH mencapai 660 ton.

“Itu data sampai dengan Idul Fitri. Yang setelah Idul Fitri masih diolah teman-teman di TPA Manggar,” tutur Sekretaris DLH Tomi Alfianto kepada Inibalikpapan.com, Jumat siang (14/05/2021).

Pada malam takbiran lalu, terlihat sejumlah petugas Dinas Lingkungan Hidup bidang persampahan hingga tengah malam masih sibuk mengangkut sampah yang diangkut menggunakan truk hingga menggunung melebihi batas bak truk.

Berdasarkan data yang  diberikan Sekretaris DLH ini, kenaikan sampah mulai terlihat pada 19 Ramadan yakni 1 Mei 2021 lalu dengan tonase sampah yang diangkut mencapai 357,510 ton dengan jumlah rit sebanyak 160.

Pada 2 Mei atau  Ramadan ke 20 meningkat  menjadi 168 rit dengan berat sampah yang diangkut 402 ton lebih, lalu pada 3 Mei atau Ramadan ke 21 sebanyak 178 rit dengan berat sampah mencapai 412 ton.

Disusul pada 4 Mei atau 22 Ramadan, sampah yang diangkut  sebanyak 395 ton dengan 174 rit pengangkutan.  namun sedikit mengalami kenaikan pada 5 Mei 2021 atau 23 Ramadan dengan jumlah sampah yang dibawa 417 ton dengan 189 rit.

Pada Ramadan ke 24 pada 6 Mei lalu  sedikit mengalami penurunan berat sampah yang diangkut mencapai lebih dari 402 ton dengan jumlah rit 189.  begitupun pada 7 Mei 2021 atau 25 Ramadan sampah yang diangkut hanya 384 ton dengan 175 rit.

Kenaikn signifikan mulai terjadi pada 8 Mei atau 26 ramadan  hingga hingga malam takbiran. Jumlah yang diangkut pada H-4 lebaran mencapai 204 rit dengan tonase  460 ton. dan 10 Mei atau ramadan ke 28 mencapai 480 ton dengan jumlah rit 215 rit.

Selain sampah rumah tangga yang mendominasi sampah yang diangkut petugas, juga ditemukan sampah bekas kulit kelapa, kursi bekas, ranting pohon dan lainya. Pada lebaran kemarin Kamis (13/05) jumlah tonase sampah yang diangkut turun drastic yakni 272 ton dengan 100 rit/pengangkutan truk.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version