Menko Pangan Zulkifli Hasan Desak Produsen MinyaKita yang Curang Dipenjara

Zulkifli Hasan saat berdialog dengan pedagang di Pasar Klandasan Balikpapan / inibalikpapan
Zulkifli Hasan saat berdialog dengan pedagang di Pasar Klandasan Balikpapan / inibalikpapan

JAKARTA, Inibalikpapan.com – Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menegaskan bahwa produsen MinyaKita yang terbukti mengurangi takaran minyak adalah penipu. Ia mendukung langkah hukum untuk menjerat produsen yang melakukan kecurangan tersebut.

“Kalau ada yang menipu, harus masuk penjara,” ujar Zulkifli Hasan dilansir dari suara.com jarongan inibalikpapan.

Zulkifli juga meminta kepolisian mengusut tuntas kasus ini. “Kalau terbukti, polisi harus segera menindak dan memproses hukum agar mereka masuk penjara,” tambahnya.

Pedagang Pasar Desak Pertanggungjawaban Zulhas

Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) meminta pertanggungjawaban Zulkifli Hasan atas polemik berkurangnya isi MinyaKita. Menurut mereka, kebijakan pangan di bawah kepemimpinan Zulkifli dinilai tidak memiliki arah yang jelas.

Ketua DPW Ikappi DKI Jakarta, Miftahudin, mengungkapkan bahwa kebijakan pangan saat ini masih jauh dari kata baik. “Ini bukan hanya soal takaran MinyaKita yang berkurang, tetapi juga mencerminkan buruknya tata kelola pangan. Dari dulu sampai sekarang, tidak ada perubahan signifikan. Zulkifli Hasan gagal,” tegasnya.

Miftahudin juga menyoroti ketidakpastian rantai distribusi pangan yang merugikan pedagang dan masyarakat. “Harga melonjak, stok tidak stabil, dan kini MinyaKita bermasalah. Sampai kapan rakyat harus menderita akibat kebijakan yang amburadul?” ujarnya.

BACA JUGA :

Temuan Kecurangan MinyaKita

Kasus ini terungkap saat Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Jaya Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Ia menemukan bahwa MinyaKita yang seharusnya berisi 1 liter ternyata hanya 750-800 mililiter.

“Kami menemukan pelanggaran. MinyaKita dijual di atas Harga Eceran Tertinggi (HET), dari Rp15.700 menjadi Rp18.000. Selain itu, volume minyak dalam kemasan juga tidak sesuai,” ungkap Amran pada Sabtu (8/3/2025).

Pemerintah Tarik Produk MinyaKita yang Curang

Menteri Perdagangan (Mendag), Budi Susanto, telah menarik produk MinyaKita yang terbukti melakukan kecurangan. “Produk yang bermasalah sudah mulai ditarik dari peredaran,” ujar Budi di Jakarta, Senin (10/3/2025).

Namun, ia mengungkapkan kendala dalam menyita produk baru yang diproduksi oleh PT Artha Eka Global Asia. Perusahaan tersebut diketahui tiba-tiba memindahkan lokasi pabriknya ke Karawang, sehingga menyulitkan Satgas Pangan untuk bertindak.

“Kami masih menunggu laporan dari Satgas Pangan terkait pabrik yang berpindah lokasi ini,” tambahnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses