BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah Pusat telah mengisyaratkan aktivitas akan kembali normal bulan depan. Khususnya untuk sektor ekonomi, pendidikan maupun kebudayaan. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty saat pelaksanaan rapid test di mall di Balikpapan belum lama ini.

Pemerintah daerah pun telah diminta untuk melakukan rapid test massal. Khususnya mereka yang  dianggap rentan dan berkaitan dengan sektor ekonomi, seperti para pedagang di pasar maupun SPG, kasir ataupun penaga toko di mall. Termasuk juga pendidikkan.

Pemerintah Kota Balikpapan bersama instansi  telah menggelar skrining dengan melakukan rapid test massal ke sejumlah pasar trandisional maupun pusat perbelanjaan.

Skrining untuk mencari kasus covid-19 yang kemungkinan masih ada dan tak diketahui.

“Masalah covid-19 belum selesai, tetapi bulan Juni kita akan memulai aktifitas kembali karena itu bagaimana kita menjaga kewaspadaan terhadap covid-19 dan tetap beraktifitas,” katanya.

Menurutnya, meskipun nanti aktivitas akan kembali mulai normal karena perekonomian akan kembali bergeliat, begitupun pendidikan. Namun status pandemi teak akan dicabut, karena jumlah kasus terkonfirmasi positif covid-19 terus meningkat hingga puluhan ribu.

“Status pandemic covid-19 belum dicabut jadi proses berlangsungan inveksi dari orang ke orang masih berlangsung karena itu kita masih harus waspada, kita belum bebas,” tandasnya.

Dalam kondisi tersebut, warga tetap diminta untuk disiplin dengan anjuran Pemerintah yakni selalu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. “Dalam kondisi aktiftas yang normal nanti di bulan Juni jangan sekali-kali melepas masker karena penularan hanya dari situ,” ujarnya.

“Kemudian media yang menularkan adalah tangan sehingga disarahkan selalu mencuci tangan. Virus akan mati dengan sabun atau hand snitazer, atau menggunakan sarung tangan,” lanjutnya.

“Selain itu virus ini menular dari hidung dan mulut tidak ada tempat penularan lain karena itu kenapa kitab harus memakai masker,”

Tetap menjaga stamina dengan berolahraga termasuk mengkonsumsi makanan yang bergizi yakni menganmdung vitamin C dan E seperti sayuran dan buah. Untuk meningkatkan sistem imun atau kekebalan tubuh sehingga bisa melawan covid-19.

“Jaga stamina, karena pada dasarnya virus dapat dilawan oleh tibuh kita sendiri melalui sistem imun kita. Sistem imun adalah benteng pertahanan tubuh kita karena itu jaga, caranya dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi,” pesannya.

“Pandai-pandai memilih makanan yang sehat yang banyak memngandung vitamin C dan E, sayur buah itu sangat baik. Sempatkat beraktifitas fisik atau berolahraga 30 menit,” jelasnya.

Selain itu juga jangan sampai stress maupun depresi karena justru akan berbahaya bagi kekebalan tubuh. “Sehat dalam ilmu kedokteran adalah jiwa dan raga, kalau raganya sudah sehat dengan makanan yang bergizi sehatkan juga jiwanya,” ujarnya

“Bikin senang happy, jangan ketakutan yang berlebihan. Buat senang itu akan meningkatkan imunitas tubuh.” tutupnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version