Misteri Hilangnya 3 Demonstran Usai Aksi Akhir Agustus, Pemerintah dan Polisi Turun Tangan

Yusril Ihza Mahendra

JAKARTA, Inibalikpapan.com – Misteri hilangnya tiga orang usai demonstrasi akhir Agustus 2025 kian menjadi sorotan publik. Pemerintah pusat melalui Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra memastikan sudah bergerak cepat dengan melibatkan Mabes Polri dan Polda Metro Jaya untuk menelusuri keberadaan mereka.

Tiga nama yang dilaporkan hilang adalah Bima Permana Putra, Muhammad Farhan Hamid, dan Reno Syaputradewo. Kasus ini pertama kali mencuat lewat laporan KontraS (Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan), dan langsung memicu perhatian serius pemerintah.

“Nama-namanya sudah dimiliki kepolisian dan juga sudah disebut oleh KontraS. Itu menjadi dasar aparat untuk bergerak,” ujar Yusril lansir dari suara.com jaringan inibalikpapan.

Posko Polisi Sepi dari Laporan Keluarga

Meski kepolisian telah membuka posko pengaduan orang hilang di Polda Metro Jaya sejak sepekan lalu, hingga kini belum ada satu pun pihak keluarga yang datang melapor.

Yusril mengakui kondisi ini janggal, namun ia menegaskan bahwa laporan awal dari KontraS cukup menjadi dasar hukum bagi polisi untuk melakukan pencarian.

“Kalau mereka masih dalam keadaan sehat dan bebas, saya imbau agar segera memberi kabar. Supaya tidak timbul keresahan dan tidak ada kesan bahwa mereka benar-benar hilang,” kata Yusril.

Informasi Awal Justru dari Media Sosial

Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra mengungkapkan bahwa hilangnya tiga orang ini pertama kali diketahui kepolisian lewat unggahan di media sosial.

“Kami sudah membentuk posko pengaduan di Aula Satiaha Prabu, Gedung Reskrimum Polda Metro Jaya. Namun sampai sekarang laporan resmi keluarga belum ada, baik secara langsung maupun detail via WhatsApp,” jelas Wira, Senin (15/9) malam.

Polisi kini membentuk tim gabungan khusus untuk mempercepat pencarian.

Tekanan Publik Kian Meningkat

Hilangnya tiga orang pasca demonstrasi menimbulkan spekulasi liar di masyarakat. Pemerintah menegaskan akan mengawal proses pencarian secara transparan, sementara polisi diminta aktif menindaklanjuti setiap informasi.

“Kami sudah koordinasi hari ini. Mudah-mudahan mereka yang disangka hilang bisa segera ditemukan,” tegas Yusril.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses