BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Balikpapan mengecam perbuatan R yang melakukan persetubuhan dan pencabulan terhadap dua santriwatinya.

“Kita mengecam keras, harus mendidik kepada santri dan santriwati kita,” ujar Ketua MUI Kota Balikpapan Habib Mahdar Abu Bakar Al-Qadri, kepada awak media pada Senin (14/02/2022).

Dia mengatakan, perbuatan tersangka tidak dapat di maafkan. Apalagi usia keduanya masih anak-anak yakni 11 dan 15 tahun dan merupakan generasi masa depan bangsa.

“Karena mereka adalah penerus bangsa agar berguna di masyarakat, nusa dan bangsa,” ujarnya.

Sementara dalam pertemuan dengan sejumlah ormas maupun Organisasi Kepemudaan KNPI, Habib Mahdar menekankan, bahwa kejadian tersebut, tidak boleh terulang lagi.

“Pertemuan tadi ini sangat baik untuk memperkuat silaturahmi memberikan input kepada kita, agar kita melangkah bersama-sama untuk mengatasi segala hal ini,” ujarnya

“Kita harus berjuang untuk menyelamatkan Kota Balikpapan, dan menyelamatkan akibat Islamiyah, dengan semboyan Kubangun, Kujaga kubela,”

“Kubangun dengan amal, kujaga dengan imanku dan kubela dengan doa semoga Kota Balikpapan sebagai Kota Madinatul Iman.”

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version