Outing Class TK di Balikpapan, Belajar Tanam Pakai Botol Bekas dan Kulit Telur

Outing Class TK di Balikpapan, Belajar Tanam Pakai Botol Bekas dan Kulit Telur dalam Program Kaliandra
Anak-anak TK Katolik Yos Sudarso Balikpapan Barat memperhatikan penjelasan kader lingkungan tentang cara menanam sayuran menggunakan drum bekas saat kegiatan outing class Program KALIANDRA, Kamis (7/8/2025). Foto: PT KPI

BALIKPAPAN, inibalikpapan.com – Ada yang beda di TK Sari Asih dan TK Katolik Yos Sudarso pada Kamis (7/8/2025) pagi. Sebanyak 49 anak bersama 11 guru pendamping sibuk menanam sayuran, tapi bukan di kebun biasa.

Media tanamnya yang digunakan adalah botol plastik bekas dan kulit telur. Anak-anak juga diajak memahami siklus hidup tanaman, bahkan melihat langsung cara kerja struktur Geocell—susunan drum bekas yang dipasang di lereng untuk mencegah longsor.

“Mereka bukan cuma belajar soal tumbuhan, tapi juga nilai hidup, inovasi, dan berbagi. Ini pengalaman yang membekas,” ujar Kepala TK Katolik Yos Sudarso, Rosa.

Kegiatan ini adalah bagian dari Program Kampung Baru Ilir Mandiri Indah dan Sejahtera atau KALIANDRA, inovasi sosial yang lahir dari masyarakat Kelurahan Baru Ilir. Program ini berangkat dari kesadaran bersama menghadapi risiko bencana seperti longsor dan kebakaran, lalu menjawabnya dengan solusi lokal yang berkelanjutan.

Salah satunya lewat Geocell berbahan drum bekas non-B3 dari kilang PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan. Drum-drum tersusun rapi di lereng perbukitan untuk menahan tanah, sekaligus menjadi media tanam berbagai tanaman hijau, termasuk kaliandra yang punya akar kuat dan cepat tumbuh.

“Kalau orang lihat mungkin hanya drum di lereng, tapi buat kami ini simbol ketangguhan lingkungan,” kata Ketua Warga Siaga Sehat (Wasiat) Sejahtera 51, Siti Aminah, local hero yang jadi motor penggerak KALIANDRA.

Wasiat Sejahtera 51 sendiri adalah kelompok binaan PT KPI Unit Balikpapan, beranggotakan ibu-ibu rumah tangga yang kini naik level jadi kader lingkungan, fasilitator edukasi, hingga narasumber di berbagai kegiatan sosial. Di outing class kali ini, mereka langsung turun tangan membagikan ilmu tentang pengelolaan limbah dan cinta lingkungan.

KALIANDRA, Bukti Nyata Transformasi Sosial

Pjs. Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan, Denny Saputra Ramadhan, mengapresiasi peran warga.

“KALIANDRA adalah implementasi ESG yang utuh. Ada lingkungan, ada penguatan masyarakat, dan tata kelola kolaboratif. Saat mitra binaan bisa jadi fasilitator, itu tanda transformasi sosial berjalan,” ucapnya.

Program yang juga mendapat dukungan CARE ID ini menjadi pusat pembelajaran masyarakat atau learning center. Semua tahap—dari identifikasi masalah, desain kawasan, pelaksanaan teknis, sampai edukasi—dilakukan bersama warga. Tak heran, KALIANDRA masuk dalam dukungan PT KPI untuk pilar Pertamina Cerdas dan Pertamina Hijau, sekaligus mengusung semangat SDGs 11, 13, dan 5.

“Yang kami bangun bukan cuma taman atau kebun di drum, tapi ketangguhan. Anak-anak ini adalah generasi penerus yang akan menjaga bumi,” tutur Siti Aminah penuh semangat.

Dengan cara sederhana namun berdampak besar, PT KPI Unit Balikpapan berharap KALIANDRA bisa menjadi inspirasi nasional. Keberdayaan masyarakat—terutama perempuan—sebagai fondasi kuat untuk masa depan lingkungan yang tangguh.***

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses