BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Tersirat ingatan pada tahun 1989 pertama kali Mayor Jenderal TNI Hery Wiranto ketika menginjakan kaki di Batalyon Raider 600/Modang yang dulunya bernama Batalyon Infanteri 612/Modang sebagai perwira pertama lulusan Akabri. “Dulu saya pertama kali masuk ke batalyon ini harus melaksanakan tradisi Jalan Kompas dari Lapangan Sepinggan sampai  pantai manggar yang kurang lebih berjarak 30 km, saya berangkat pukul 5 sore dan sampai di pantai manggar kira-kira pukul 5 pagi,” kata Pangdam VI/Mulawarman saat membuka pengarahan kepada  Prajurit dan anggota Persit  Kartika Chandra Kirana Yonif Raider 600/Modang.

Kunjungan kerja  Pangdam VI/Mulawarman yang didampingi Ibu Ketua Persit KCK Daerah VI/ Mulawarman pertama kali ke Yonif Raider 600/Modanag meninjau langsung kondisi prajurit dan istri prajurit di satuan Pemukul yang langsung dibawah kendali Pangdam.

Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan kunjungan kerja yang dilaksanakan untuk  meninjau  langsung kondisi prajurit beserta keluarganya sebagai bentuk  kepedulian pimpinan di tengah kondisi sulit di masa Pandemi Covid 19.

Dalam kesempatan tersebut, sebelum bertatap muka langsung dengan para prajurit dan istri, beliau juga menyempatkan untuk berkeliling meninjau komplek ksatrian Yonif Raider 600/Modang dan melihat beberapa hasil kegiatan pemanfaatan lahan pekarangan rumah untuk ditanami sayuran dan buah buahan yang bisa dimanfaatkan keluarga.

Dalam arahannya, jenderal bintang dua lulusan Akmil 1989 berpesan kepada Komandan Batalyon Raider 600/Modang dan Komandan Kompi agar menjaga dan memimpin anggota dengan hati dan ikhlas layaknya anak kandung sendiri, karena mereka pemilik Batalyon ini yang akan mengharumkan nasa satuan di lingkungan TNI AD.

Bantuan berupa  4 unit Komputer untuk diharapkan akan mendukung  operasional satuan dan di harapkan dapat di gunakan sebaik-baiknya. Dalam pesannya beliau mengharapkan  batalyon ini memiliki kemampuan lebih baik dari kemampuan sumber daya manusia maupun dalam pelaksanaan tugas di lapangan bila di bandingkan batalyon Infanteri lain di Kodam VI.  

Hal tersebut akan dapat terwujud melalui cara pembinaan yang terarah dan terprogram untuk memelihara kemampuanya sebagai prajurit Raider yang memiliki keunggulan dari berbagai aspek bila dibandingkan satuan lain di jajaran Kodam VI/Mulawarman.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version