BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan langsung melakukan tracing terhadap keluarga terdekat anggota KPU Kota Balikpapan Mega Feriani Ferry yang dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19 hari ini.

“Sudah dilakukan swab hari ini. Termasuk keluarganya 4 orang yang setiap hari aktivitas sama Bu Mega dilakukan swab hari ini termasuk suami dan anaknya,” ujar Ketua KPU Kota Balikpapan Noor Thoha, Jumat (04/12/2020).

Selain itu, 2 pegawai KPU Kota Balikpapan yang setiap hari kontak erat dengan Mega Feriani karena menyiapkan aplikasi sistem rekapitulasi elektronik ( Sirekap) untuk pilkada pada 9 Desember 2020 juga telah menjalani swab.

“Yang di KPU ada 2 orang itu yang interaksi terus siang malam sam Bu aMega ini karena persiapan Sirekap itu juga swab. Belum keluar hasilnya, Insyaallah besok (Sabtu). Doakan saja mudah-mudahan negatif ya,” katanya.

Sementara bagi anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang hasil swabnya positif dipastikan akan langsung diganti. Penggantinya adalah yang urutan selanjutnya saat mendaftar sebagai anggota KPPS.

“Nah penggantinya bagaimana. Setiap TPS itu ada 7 anggota KPPS tapi kan yang daftar ada 8-9 orang otomasti yang urutan berikutnya setelah itu menggantikan,” ungkapnya.

“Jadi kita tinggal memanggil saja. Kalau tidak ada dicari. Jadi sebelum hari H sepanjang itu masih memungkinkan kita akan ganti,”katanya.

Kata Thoha, jika pada hari pencoblosan ada anggota KPPS yang berhalangan sehingga tidak bisa bertugas, sesuai aturannya maka diperbolehkan hanya 5 orang yang bertugas dalam satu TPS.

“Akan tetapi kalau sudah kondisi darurat ternyata di hari H itu ada 1-2 orang anggota KPPS berhalangan berat. Maka boleh, maka satu TPS itu boleh 5 orang boleh dalam regulasinya,” jelasnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version