Paskibraka Balikpapan 2025 Jalani Pelatihan Intensif: Bentuk Fisik Tangguh dan Jiwa Nasionalis

Kepala Kesbangpol Kota Balikpapan memberi dukungan kepada para anggota Paskibraka

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Sebanyak puluhan anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Balikpapan tahun 2025 resmi menjalani pelatihan intensif sejak pertengahan Juli. 

Kegiatan ini menjadi momen krusial dalam mempersiapkan generasi muda. Untuk tampil optimal pada upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus mendatang.

Pelatihan yang dimulai pada pekan kedua Juli itu dirancang untuk membentuk ketahanan fisik, kekuatan mental. Serta menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada seluruh anggota Paskibraka terpilih.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Balikpapan, Sutadi, menegaskan bahwa proses pembinaan ini tidak hanya berfokus pada aspek teknis baris-berbaris. Tetapi juga pada pembangunan karakter dan jiwa nasionalisme.

“Latihan binsik (pembinaan fisik) ditujukan untuk membentuk daya tahan dan kekuatan otot. Sementara latihan baris-berbaris (PBB) menjadi inti dalam membangun disiplin dan kekompakan,” ujar Sutadi saat dihubungi media, Rabu (23/7/2025).

Menurutnya, latihan PBB dibagi menjadi dua kategori besar. Untuk gerakan di tempat, para peserta dilatih melakukan gerakan lencang kanan, hadap kanan/kiri, hormat, dan berhitung. Sementara untuk gerakan berjalan, difokuskan pada langkah tegap, langkah biasa, serta formasi barisan pengibaran bendera.

Tak hanya latihan fisik, peserta juga akan menjalani masa karantina penuh mulai tanggal 5 hingga 19 Agustus 2025 di BDI Townhouse Hotel & Residence. Dalam masa karantina ini. Mereka akan mendapat pembekalan materi pendalaman karakter dan wawasan kebangsaan secara intensif.

“Materi karantina mencakup Pembinaan Ideologi Pancasila, pemahaman UUD 1945, sejarah bendera Merah Putih, wawasan kebangsaan, pelatihan mental dan spiritual, hingga pelatihan kepemimpinan,” jelas Sutadi.

Libatkan Personel TNI

Proses pelatihan melibatkan berbagai unsur pelatih profesional, seperti personel dari TNI-Polri, Duta Paskibraka Indonesia (DPI), Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kota Balikpapan, serta dukungan dari tim psikolog klinis dan tenaga medis dari Dinas Kesehatan. Selain itu, Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (DPOP) serta Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) turut memberi dukungan fasilitas selama pelatihan berlangsung.

Sutadi menyatakan, pembinaan Paskibraka ini tak semata bertujuan menyukseskan momen sakral upacara pengibaran bendera. Tetapi lebih jauh menjadi wadah strategis dalam membentuk karakter pemuda yang tangguh dan berjiwa patriotik.

“Harapannya, pelatihan ini dapat melahirkan generasi muda yang tidak hanya siap tampil dalam upacara kenegaraan. Tetapi juga siap menjadi pemimpin masa depan yang menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila,” pungkasnya.***

Penulis : Dani

Editor : Ramadani

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses