Patroli Sat Samapta Polresta Balikpapan Respons Cepat Kasus Pencurian di Bukit Cinta

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com — Tim patroli Satuan Samapta (dulu Sabhara) Polresta Balikpapan menunjukkan respons cepat dalam menangani kasus pencurian yang terjadi di kawasan kos-kosan Koening, Bukit Cinta, Kelurahan Damai Bahagia, Kecamatan Balikpapan Selatan, Selasa malam (23/12/2025).

Kejadian bermula sekitar pukul 21.43 WITA, saat tersangka maling tertangkap tangan oleh warga di lingkungan kosan yang dikenal padat penghuni tersebut. Informasi cepat menyebar dan diterima tim patroli Beat 110 Pos Islamic, yang tengah melaksanakan giat rutin pengamanan wilayah.

Di bawah kendali Kasat Samapta Polresta Balikpapan, AKP M. Chusen, serta Kanit Objek Vital (Obvit) IPDA Cucuk Quintanto, empat personel langsung bergerak ke lokasi kejadian. Tim patroli terdiri dari BRIPDA Rayfaldo selaku Komandan Regu (Danru) sekaligus Kepala Regu, BRIPDA Farhan, BRIPDA Rendy, dan BRIPDA Widayat.

“Personel Beat 110 Pos Islamic segera menuju TKP setelah menerima laporan adanya tindak pencurian. Setiba di lokasi, tersangka sudah lebih dulu diamankan oleh personel Polsek Balikpapan Selatan dan warga,” ujar AKP M. Chusen dalam laporan resmi yang diterima media.

Cegah Potensi Gangguan Lanjutan

Meski tersangka telah terkendali, tim patroli Beat 110 Pos Islamic tetap memberikan asistensi pengamanan untuk mencegah potensi gangguan lanjutan di lapangan. Personel turut membantu proses serah terima tersangka ke Polsek Balikpapan Selatan guna pemeriksaan dan proses hukum lebih lanjut.

Situasi di TKP dilaporkan kondusif. Tidak ada korban luka maupun kerusakan fasilitas kos yang signifikan. Usai membantu pengamanan, Beat 110 Pos Islamic kembali melanjutkan patroli wilayah Balikpapan guna memastikan stabilitas keamanan menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Aksi cepat tim patroli mendapat apresiasi warga sekitar. Arif (27), salah satu penghuni kos, menyampaikan rasa syukur atas respons polisi yang sigap. 

“Kami merasa lebih aman. Polisi datang cepat, bantu tenangkan situasi, padahal pelaku sudah diamankan,” ujarnya.

Kasus ini menjadi pengingat bahwa kawasan permukiman padat seperti kos-kosan tetap membutuhkan kewaspadaan bersama. Polresta Balikpapan menegaskan komitmennya menjaga keamanan, terutama di area yang menjadi titik mobilitas tinggi warga dan pendatang.***