BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pertamina berencana memindahkan Tugu Kilang Minyak yang terletak dikawasan Karang Anyar Balikpapan Barat. Namun rencana itu rupanya ditentang Dewan Harian Cabang (DHC) 45 Balikpapan.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdibud) Kota Balikpapan Muhaimin. Dia mengatakan, protes diajukan Dewan Harian Cabang 45 yang tak sepakat dipindahkan, sehingga membawanya ke DPRD.

“Sebenarnya masalahnya bukan di kita, masalahnya dengan Dewan Harian 45 dengan Pertamina,” kata Muhaimin, Senin (05/04/2021). 

Muhaimin mengungkapkan pada prionsipnya Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menyetujui pemindahan Tugu Kilang Minyak. Karena sebelumnya telah disetujui Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopida). 

“Kalau kita sih, kita ketahui proses pemindahannya sudah melalui proses persetujuan dari Forkopida,” ujarnya.

Lokasi Tugu Kilang Minyak memang berada di areal milik Pertamina atau tepat didepan Kilang Minyak Balikpapan. “Jadi bagi kita jika dipindahkan dan memenuhi syarat dan disetujui berbagai pihak ya gak ada masalah.”tandasnya.

Sebelumnya Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Balikpapan Doortje Marpaung menuturkan, akan menetapkan Tugu Kilang Minyak menjadi obyek wisata baru. Meskipun lokasinya akan dipindakan

“Kami dengan Pertamina tengah membahas soal Tugu Kilang Minyak. Nanti rencananya akan kami tempatkan di suatu tempat yang strategis, yang bisa dikunjungi masyarakat,” ujarnya.

Rencana menetapkan Tugu Kilang Minyak tersebut, bukan tanpa alasan karena sebelum Beruang Madu ditetapkan sebagai maskot Balikpapan, jauh sejak tahun puluhan tahun silam, Balikpapan telah dikenal sebagai Kota Minyak.

“Supaya slogan Kota Minyak ini bisa dinikmati pengunjung. Ini masih dalam pembahasan dengan Pertamina,” ujarnya lagi.

Dalam sejarah Kota Balikpapan, ketika ditetapkannya HUT Kota pada 10 Februari tanggal tersebut, adalah pengeboran minyak pertama di Kota Balikpapan yang dilakukan oleh perusahaan Mathilda pada 10 Februari 1897.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version