BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Kepala Dinas Pertanian, Kelautan dan Perikanan Kota Balikpapan Yoesmianto mengaku bersyukur di panen perdana bawang merah petani bisa menghasilkan hingga 90 ton atau 18 ton per hektar. Meski ditengah cuaca yang kurang mendukung.

“Panen kali ini bisa dikatakan perdana karena jumlahnya besar, namun kualitasnya masih kurang karena cuaca hujan masih kurang,” paparnya.

Menurutnya, panen 90 ton itu dari lahan seluas 5 hektare itu baru mencukupi sekitar 5% dari kebutuhan masyarakat Balikpapan, sehingga ditargetkan ke depannya bisa mencukupi kebutuhan sampai 15%.

“Karena umumnya kebutuhan per orang itu 3 Kg per tahun, jadi perlu 720 ton per tahun untuk Balikpapan,” ujarnya

Kendati begitu, Yoes mengungkapkan, penanaman bawang merah ini merupakan upaya uji coba kecocokan tanam dengan areal tanam yang luas, sebab sebelumnya luas area tanam tak pernah mencapai 5 hektare.

Karenanya lanjut dia, untuk kedepannya, Pemerintah Kota Balikpapan akan menambah luas lahan yang akan ditanami bawang merah pada penanaman selanjutnya di masa mendatang.

“Penambahan luas lahan tanam merah akan dimasukkan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah,” tukasnya.

 

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version