BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Meski pencoblosan pilkada masih 5 bulan lagi, namun Wakil Wali Kota BalikpapanRahmad Mas’ud mengingatkan warga agar tidak golput. Media pun diminta untuk ikut menyebarluaskan ajakan tidak golput.
“Melalui media tolong disebarluaskan juga bahwa arti pentingnya kita untuk memilih, jangan sampai kita tidak menggunakan hak kita,” ujar Rahmad
“Kalau anda sudah dikasih (kesempatan dan kalau tidak digunakan akan mubazir jadinya. Gunakan hak pilih anda dengan sebaik-baiknya. Siapapun yang anda pilih itulah yang terbaik,”
Terkait kemungkinan tingkat partispasi menurun, akibat pandemic covid-19, Rahmad menyatakan belum ada pembuktian tersebut. Karenanya kata dia, harus aktif dilakukan sosialisasi mengajak masyarakat untuk gunakan hak pilih.
“Ini kan beum ada bukti yang rill akan mengurangi partisipsi pemilih yang menyatakan berpengaruh positif atau berpengaruh negative,” ujarnya
“Sekali lagi kita sosialisasikan, kita himbau terus di lapangan gunakan hak pilih anda mudah-mudahan ini bisa menambah jumlah partisipasi pemilih di Balikpapan,”
Meski begitu lanjutnya, protokol kesehatan covid-19 tetap harus ditaati. KPU pasti telah menyiapkannya. “Penerapan protokol kesehatan kan tetap jalan. Protokolnya kan ada, KPU itu sudah tahulah, ini kan lagi bimtek ,” ujarnya
“Mengantisipasi karena ini masih pandemic covid-19, bagaimana mengantisipasi caranya, termasuk juga warga termasuk petugas yang ada di KPPS,”
Dia menambahkan, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian pun mengultimatum pasangan calon, agar mentaati protokol kesehatan covid-19. Jika tidak maka terancam didiskualifikasi dan tidak bisa ikut pilkada.
“Kemarin kan kalau gak salah Mendagri sudah ada ultimatum termasuk calon yang akan ikut konstestasi pilkada tidak memenuhi peraturan covid-19 di diskualifikasi. Sudah jelas kan, tetap kita harus ikuti peraturan,” ujarnya.
Comments
comments
