BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pasca penangkapan terduga teroris oleh Densus 88 Mabes Polri di Kota Balikpapan akhir pekan kemarin, Pemerintah Kota Balikpapan kini semakin giat melakukan razia KTP, untuk mempersempit ruang gerak teroris.

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, telah menginstruksikan Satpol PP agar aktif melakukan razia door to door ke rumah-rumah maupun kos-kosan. Termasuk juga dipintu-pintu masuk seperti pelabuhan Semayang maupun bandara Sepinggan

Pengurus RT juga telah diinstrukkan untuk mendata seluruh warganya, baik penduduk lama maupun pendatang, mereka yang memiliki KTP ataupun tidak. Semua harus terdata di Kelurahan, sehingga bisa terus di monitoring.

“Jadi kita tahu apa kegiatan dan aktifitasnya sehari-hari. RT harus tahu warganya jangan sampai tidak tahu,” kata Rizal Effendi

Dia menambahakan Pemkot Balikpapan juga akan mengundang MUI, tokoh-tokoh pesantren untuk membahas maupun mengantisipasi ajaran-jaran yang dianggap bisa menimbulkan potensi atau kegiatan yang ekstrim atau radikal.

Seperti diketahui, terduga teroris yang ditangkap akhir pekan kemarin, bukan penduduk Balikpapan dan telah tinggal di Keluarahan Sepinggan Raya rumah mertuanya selama setahun, namun tak memiliki identisa atau kartu keluarga meski telah menikah.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version