BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Pemerintah Kota Balikpapan masih mengitung jumlah karyawan yang dirumahkan ataupun di PHK akibat dampak dari virus corona. Demikian disampaikan Wali kota Balikpapan Rizal Effendi, Senin (06/04).

“Hari ini terakhir (isi data karyawan yang dirumahkan atau di PHK), jadi belum bisa kita sampaikan datanya. Nanti besok (Selasa) baru ketahuan berapa jumlah data orang yang dirumahkan atau di PHK,” ujarnya

Dia juga meminta perusahaan menjelaskan kepa Dinas Tenaga Kerja jika merumahkan atau PHK karyawan. “Program dari Pemerintah Pusat mereka itu akan mendapatkan program prioritas kartu pra kerja,” ujarnya.

Rizal menuturkan, pihaknya juga masih melihat program bantuan sosial yang bisa diberikan kepada masyarakat yang terkena dampak atapi bahkan terpapar us corona. Karena juga ada bantuan dari APBD Kora Balikpapan.

“Karena itu belum bisa diumumkan, selalu bertahap karena kita hitung dengan baik. Supaya ini menyesuaikan dengan APBD kita,” ujarnya.

Karena lanjut dia, ada surat edaran dari Kemendagri yang meminta Pemerintah daerah memaksimalkan anggaran daerah untuk membantu warga. “Satu kepentingan berkaitan kesehatan, berkaitan dengan virus coronanya langsung,” ujrnya

“Kedua masyarakat yang terkena dampak dari virus corona danyang ketiga relaksasi terhadap pungutan-pungutan kita, pajak dan retribusi, tiga hal,”

“Saat ini kita kaji, ada yang sudah kita sampaikan dan ada yang masih kita proses. Karena kita masih mengihtung dengan baik dan menyesuaikan kemampuan anggaran kita.”

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version