BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Akibat defisit anggaran, Pemerintah Kota Balikpapan mengeluarkan kebijakkan pemangkasan anggaran beasiswa stimulan mencapai 50 persen. Hal itu disampaikan Kasubag Agama, Pendidikan dan Budaya Bidang Kesra Kota Balikpapan Komaruddin.

Menurutnya, tahun 2015 jumlah penerima beasiswa Stimulan sebanyak 2.906 orang meliputi jenjang pendidikan mulai Diploma III sampai jenjang Doktor (S3).

” Dengan jumlah tersebut pemerintah mengeluarkan dana sekitar Rp 4 Milliar dengan nilai masing-masing berbeda tergantung jenjang pendidikan yang ditempuh,” katanya.

Kata Komaruddin, untuk Diploma III mendapatkan Rp 2.1 juta, Strata 1 Rp 2.3 juta, Strata 1 khusus Rp 3.5 juta, Strata 2 Rp 7.5 juta, Strata 3 Rp 12.,250 juta. Sedangkan Strata 1 penyelesaian tugas akhir (Gakin) Rp 3 juta, Strata 2 Tugas akhir Rp 8.5 juta dan Strata 3 Tugas Akhir Rp 13 juta.

Dia menjelaskan  tujuan awal adanya beasiswa stimulan karena ingin menstimuli mereka yang lulus SLTA memiliki keinginan melanjutkan kuliah. Sehingga nantinya kualitas SDM kota Balikpapam kedepannya terus meningkat.

“Yang jelas harus orang Balikpapan, lalu nilainya kita lihat IPKnya di semester ganjil untuk PTN 3.00 dan PTS 3.25 selanjutnya kita rangking dan kita sesuaikan dengan kuota yang kita sudah siapkan,” terangnya.

Untuk tahun 2016 pemohon beasiswa stimulan untuk sementara tidak bisa ditindaklanjuti. Hal ini disebabkan karena adanya rencana perubahan Peraturan Walikota Nomor 11 tahun 2015 tentang Program Beasiswa Stimulan.

“Banyak yang sudah datang menanyakan tapi kita tidak bisa proses selama perwali tersebut tidak dirubah,” ujarnya seraya menambahkan, akibat pemangkasan itu penerima beasiswa Stimulan tahun 2016 tidak sampai 1000 mahasiswa.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version