Pemkot Bersama Muspida Rakor Terkait Aksi Demo, Rizal : Ormas Diminta Tidak Turun
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Pemerintah Kota bersama Muspida Balikpapan (FKPD) , terus menggalang komunikasi dengan elementer masyarakat menyikapi demo yang terjadi selama dua hari pekan kemarin.
FKPD dihadiri Ketua DPRD Abdulloh, Kapolres Balikpapan Kombes Pol Turmudi, Dandim Balikpapan Kol Arm I Gusti Agung Sujarnawa. Rapat dipimipin Wali Kota Balikpapan di Aula Pemkot Balikpapan, Selasa (13/10/2020).
Hadir perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama, Kemenag Balikpapan, sejumlah Kepala OPD seperti Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Pol PP dan Asisten I Syaiful Bahri.
Kombes Pol Turmudi mengaku heran dengan aksi unjuk rasa yang berakhir ricuh. Padahal ini tidak pernah terjadi sebelumnya.
” Ini menyimpang dari prilaku masyarakat Balikpapan yang selama tertib dan disiplin, ” ujarnya saat rapat.
Sementara Ketua DPRD Abdulloh meminta agar Perwakilan Ormas bisa dihadirkan dalam rapat koordinasi ini.
Sedangkan Rizal Effendi meminta agar jika ada unjuk rasa kembar, untuk tidak turun dengan alasan menjaga keamanan. Hal ini untuk menghindari bentrokan antar pelaku unjuk rasa.
“Ormas untuk tidak turun bersama pendemo dengan alasan jaga keamanan. Serahkan kepolisian untuk menjaga. Mungkin pimpinan atau perwakilan bisa hadir mewakili anggota tidak perlu turun seperti kemarin, ” tandasnya.
Dalam aksi hari kedua, selain masyarakat dari pelajar dan mahasiswa juga terlihat anggota Ormas yang bergabung namun saat kejadian upaya penerobosan barikade polisi, mahasiswa memisahkan diri bergeser ke kiri konsolidasi untuk masuk mendorong sehingga terjadi aksi lempar melepas yang memicing dilepaskan algas air mata.
BACA JUGA
