BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com —Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Balikpapan menargetkan perbaikan dan peninggian jalan Bambu Sutikno atau dikenal Alam Baru Somber rampung akhir Desember. Proyek ini menelan anggaran sekira Rp 6 miliar untuk perbaikan jalan dan drainase.
“Kalau proyek perbaikan dan peninggian jalan menghabiskan Rp 6 miliar dikurangi biaya konsultan. Masalah jalan rusak ini kan sudah lama sekali. Persoalan jalan yang rusak ini sebelumnya karena konstruksi yang tidak kokoh, makanya sekarang kami gunakan konstruksi beton,” kata Andi Yusri Ramli, (27/11/2019).
Jalan Alam Baru Somber menghubungkan wilayah Balikpapan Barat dan Balikpapan Utara. Namun dibeberapa titik sudah mulai terlihat badan jalan yang sedang dicor dan aspal serta pengerjaan drainase. Dahulu jalan ini jika hujan akan berlumpur dan berdebu dikala kering.
Ramli mengakui konstruksi jalan yang dibangun tidak kuat menyebabkan jalan cepat rusak saat dihantam air laut apalagi kendaraan yang melintas di kawasan tersebut memang lebih banyak dilalui yang memiliki tonase besar.
“Harapannya tidak terkelupas dan bolong lagi, karena sudah kita cor” harapnya.
“Tahun depan bisa dilanjutkan pembuatan saluran drainase dan pengaspalan yang belum semuanya tersentuh,” ujarnya. .
Warga sekitar RT 27 Baru Ulu, Balikpapan Barat, Lukman mengapresiasi perbaikan jalan alam baru somber.
” Ini kan jalan alternative bagi warga Balikpapan barat yang ingin ke daerah kilo 3, tidak perlu lagi memutar di kawasan muara rapak.Jarak dari Balikpapan Barat ke Utara juga cepat, tidak perlu juga kena macet di Muara Rapak,” katanya.
Namun dia berharap setelah jalan ini selesai dikerjakan, pemerintah kota juga membuat rambu-rambu lalulintas dan penerangan jalan umum (PJU) karena kondisinya malam hari gelap.
“Harus dipasangkan rambu dan PJU, yang melintas di kawasan tersebut juga truk-truk besar, bahkan baru-baru ini ada lakalantas di kawasan itu antara sepeda motor dengan dump truk, yang menyebabkan satu orang tewas,” pungkasnya.
Comments
comments
