Perdana Menteri Israel Calonkan Donald Trump di Ajang Nobel Perdamaian

WASHINGTON, inibalikpapan.com – Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu secara langsung menyerahkan surat nominasi kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk diusulkan menerima Penghargaan Nobel Perdamaian. Ia menyampaikan surat itu dalam pertemuan resmi di Gedung Putih, Senin (6/7/2025) waktu setempat.

Netanyahu memuji peran Trump dalam mendorong perdamaian di Timur Tengah, khususnya melalui kesepakatan Abraham Accords yang membuka hubungan diplomatik antara Israel dan sejumlah negara Arab.

“Saya ingin menyampaikan apresiasi dan kekaguman yang mendalam, bukan hanya dari seluruh rakyat Israel, tetapi juga dari bangsa Yahudi,” kata Netanyahu, mengutip dari The Jerusalem Post.

Ia menilai Trump berhasil memanfaatkan peluang besar untuk menciptakan stabilitas kawasan. “Presiden telah mewujudkan peluang besar. Dia merintis Abraham Accords, dia sedang merintis perdamaian saat ini dengan satu negara dan satu kawasan demi kawasan lainnya,” lanjut Netanyahu.

Netanyahu juga menyampaikan secara simbolis surat nominasi tersebut kepada Trump. “Saya ingin menyerahkan kepada Anda, Tuan Presiden, sebuah surat yang saya kirimkan kepada Komite Nobel. Surat ini mencalonkan Anda untuk Nobel Perdamaian,” katanya.

Netanyahu menegaskan bahwa kerja sama Israel dan Amerika Serikat saat itu tidak hanya terfokus pada hubungan bilateral. Tetapi, ia mengklaim juga membuka jalan bagi masa depan yang lebih baik bagi rakyat Palestina.

Sementara itu, hingga kini, Komite Nobel belum memberikan tanggapan resmi terkait pencalonan tersebut.***