Pertamina Hulu Mahakam Dorong Transformasi Pendidikan di Wilayah 3T Pesisir Kukar

SEPATIN, inibalikpapan.com – PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) terus memperkuat komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah pesisir dan kawasan 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).

Salah satu bentuk nyata dari komitmen tersebut terlihat di Desa Sepatin, Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara (Kukar), melalui beragam program tanggung jawab sosial dan lingkungan (CSR) yang berfokus pada pendidikan dan pemberdayaan masyarakat.

Head of Communication, Relations & CSR PHM, Achmad Krisna Hadiyanto, menegaskan bahwa pendidikan menjadi pilar utama program CSR PHM, di samping sektor lingkungan, ekonomi, sosial, dan infrastruktur.

“PHM berkomitmen mendukung peningkatan kualitas pendidikan melalui berbagai program CSR, terutama bagi masyarakat di sekitar wilayah operasi kami, termasuk di daerah pesisir yang masuk ring satu lapangan PHM,” jelas Krisna.

Menurutnya, pemilihan Desa Sepatin bukan tanpa alasan. Wilayah ini masuk kategori 3T sekaligus berada di area operasi langsung PHM, sehingga perusahaan merasa memiliki tanggung jawab lebih besar untuk berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Kami berkewajiban memberi kontribusi maksimal bagi masyarakat di ring satu perusahaan. Semua ini kami lakukan dengan dukungan dan kolaborasi bersama pemerintah daerah,” tambahnya.

Sekolah Terapung dan Energi Surya: Simbol Inovasi Pendidikan Pesisir

Salah satu program unggulan PHM di Desa Sepatin adalah Sekolah Negeri Terapung, fasilitas pendidikan unik yang kini dilengkapi dengan sistem energi surya (solar home system). Teknologi ramah lingkungan ini menggantikan penggunaan mesin diesel dan menjadi bagian dari dukungan PHM terhadap pengembangan energi baru terbarukan (EBT) di kawasan pesisir.

Selain itu, PHM juga menggandeng Indonesia Mengajar melalui program Guru Penggerak, yang berfokus pada peningkatan kompetensi tenaga pendidik dan siswa di daerah terpencil. Kolaborasi ini diharapkan mampu mencetak generasi muda pesisir yang berdaya saing dan memiliki wawasan luas.

Beasiswa Sarjana Pesisir: Mendorong Anak Muda Sepatin Raih Pendidikan Tinggi

Tak berhenti di situ, PHM turut menyalurkan Beasiswa Sarjana Pesisir bagi pelajar SMP dan SMA di Desa Sepatin dan Desa Tani Baru. Program ini menjadi dorongan nyata agar anak-anak pesisir memiliki kesempatan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

“Kami berharap seluruh program ini memberi manfaat nyata bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia di wilayah pesisir,” tutup Krisna.

Melalui berbagai inisiatif tersebut, PHM tidak hanya berperan sebagai pengelola energi, tetapi juga motor penggerak pembangunan manusia dan pendidikan di daerah 3T Kaltim. / advetorial