Pertumbuhan Penduduk Balikpapan Melambat, Semester I 2025 Bertambah 5.177 Jiwa
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Balikpapan mencatat adanya perlambatan pertumbuhan penduduk pada Semester I 2025 dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Dari akhir Semester II 2024 hingga Semester I 2025, jumlah penduduk Balikpapan hanya bertambah 5.177 jiwa.
Kepala Disdukcapil Kota Balikpapan, Tirta Dewi, mengungkapkan bahwa angka tersebut berada di bawah rata-rata pertumbuhan penduduk yang biasanya mencapai 10 ribu hingga 11 ribu jiwa per tahun.
Bahkan, jika dilihat per semester, pertumbuhan penduduk umumnya berada di kisaran enam ribu jiwa.
“Kalau dilihat dari pertambahan penduduk yang tercatat, dari akhir Semester II 2024 ke Semester I 2025 ini hanya 5.177 jiwa. Biasanya per semester itu sekitar enam ribuan,” ujar Tirta, Senin (22/12/2025).
Ia menjelaskan, data pertambahan penduduk tersebut merupakan hasil dari pencatatan administrasi kependudukan, baik warga yang masuk maupun keluar dari Kota Balikpapan. Dengan demikian, angka tersebut hanya mencerminkan penduduk yang secara resmi mengurus dokumen kependudukan.
“Ini murni data administrasi. Jadi yang tercatat adalah warga yang benar-benar mengurus pindah datang atau pindah keluar secara resmi,” jelasnya.
Berdasarkan data Disdukcapil, jumlah penduduk Kota Balikpapan pada Semester I 2025 tercatat sebanyak 762.595 jiwa. Sementara itu, data Semester II masih dalam proses pengolahan dan direncanakan akan dirilis pada awal Januari mendatang.
Tirta menyebut, lonjakan pertumbuhan penduduk sempat terjadi beberapa tahun lalu, khususnya pada masa awal pelaksanaan proyek strategis nasional seperti Refinery Development Master Plan (RDMP) dan dimulainya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Pada periode tersebut, pertambahan penduduk Balikpapan bahkan mencapai 19 ribu jiwa dalam satu tahun.
“Waktu kegiatan RDMP dan awal pembangunan IKN, itu memang naik sampai 19 ribu jiwa. Tapi setelah RDMP selesai, justru lebih surut,” ungkapnya.
Pelayanan Administrasi Normal
Menurut Tirta, selesainya sejumlah proyek besar berdampak langsung terhadap arus masuk penduduk ke Balikpapan. Hal ini tercermin dari angka pertumbuhan penduduk yang kini kembali ke tren normal, bahkan lebih rendah dari rata-rata tahun-tahun sebelumnya.
Meski pertumbuhan penduduk melambat, Tirta memastikan pelayanan administrasi kependudukan di Disdukcapil Kota Balikpapan tetap berjalan normal dan tidak mengalami kendala. Ia juga menegaskan bahwa proses pengurusan pindah domisili kini semakin mudah karena dapat dilakukan secara daring.
“Pengurusan pindah itu sangat mudah, tidak harus datang ke kantor. Sudah ada sistem online di capil.balikpapan.go.id,” jelasnya.
Disdukcapil berharap kemudahan layanan tersebut dapat mendorong masyarakat untuk lebih tertib dalam administrasi kependudukan, terutama bagi warga yang telah berpindah tempat tinggal, baik antar-kelurahan maupun antar-kecamatan di Kota Balikpapan.***
BACA JUGA
