Progres Pembangunan RS Sayang Ibu Baru Capai 20 Persen, Dibangun Lima Lantai

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Pembangunan Rumah Sakit Sayang Ibu di Kelurahan Baru Ilir, Kecamatan Balikpapan Barat, kini menunjukkan perkembangan positif. Pemerintah Kota Balikpapan memastikan proyek strategis tersebut terus dipantau ketat agar dapat selesai sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

Wakil Wali Kota Balikpapan, Bagus Susetyo, mengatakan pengerjaan fisik yang sebelumnya sempat mengalami hambatan, kini kembali berjalan normal.

“Pekerjaannya sudah berjalan lagi, progresnya sudah di atas 20 persen,” ujarnya belum lama ini.

Lima Lantai, Anggaran Rp125 Miliar

Rumah sakit yang dirancang sebagai tipe C ini ditargetkan memiliki lima lantai. Proyek dikerjakan oleh PT Ardi Tekindo Perkasa dengan pagu anggaran sebesar Rp125 miliar. Saat ini, kontraktor masih fokus pada pembangunan fondasi serta pemasangan sheet pile di area utama.

Sesuai rencana awal, proyek seharusnya rampung pertengahan 2025. Namun, pengerjaan mendapat perpanjangan waktu dua kali, yakni 180 hari dari Januari hingga Juni 2025, serta tambahan 150 hari sehingga batas akhir penyelesaian mundur ke November 2025.

Bagus mengakui adanya sejumlah kendala sosial di lapangan yang sempat memengaruhi jalannya pekerjaan. Meski demikian, ia berharap struktur lantai dasar segera berdiri agar progres bisa terlihat lebih signifikan.

“Harapannya bisa rampung sesuai jadwal yang ada, jangan ada penundaan lagi,” tegasnya.

Pengawasan Ketat

Untuk menjamin mutu dan kualitas, proyek RS Sayang Ibu didampingi oleh tim manajemen konstruksi serta kru pengawas independen. Pemerintah kota juga melibatkan camat dan lurah setempat guna membantu penyelesaian persoalan sosial maupun lingkungan yang muncul di sekitar area pembangunan.

“Kami tidak ingin ada keterlambatan lanjutan karena bisa berdampak luas. Kontraktor harus memaksimalkan waktu yang tersedia,” tutup Bagus.

Pembangunan RS Sayang Ibu menjadi salah satu proyek prioritas Pemkot Balikpapan dalam rangka memperluas akses layanan kesehatan masyarakat. Selama ini, warga di wilayah Balikpapan Barat harus menempuh jarak cukup jauh untuk mendapatkan layanan rumah sakit.

Dengan berdirinya RS Sayang Ibu, masyarakat di kawasan barat kota diharapkan bisa lebih cepat mendapatkan layanan kesehatan, sekaligus mengurangi beban rumah sakit lain yang ada di pusat kota.***

Editor : Ramadani