Proyek Trotoar Ahmad Yani Jadi Sorotan! Wakil Wali Kota Balikpapan Minta Kontraktor Perbaiki Pekerjaan
BALIKPAPAN, inibalikpapan.com — Wakil Wali Kota Balikpapan, Bagus Susetyo, mengungkapkan kekhawatirannya terkait keterlambatan dan kualitas pekerjaan pada proyek trotoar di Jalan Ahmad Yani, Balikpapan Kota.
Ia menilai kurangnya koordinasi antara Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), konsultan pengawas, dan kontraktor menjadi faktor utama proyek berjalan tidak sesuai jadwal maupun spesifikasi.
Dalam kunjungan ke lokasi proyek, Bagus menemukan sejumlah pekerjaan yang tertunda. Termasuk pekerjaan yang dinilai sederhana. Ia juga menyoroti masalah teknis seperti pemasangan kanstin yang tidak sesuai dengan gambar kerja (soft drawing).
“Kanstinnya tenggelam, padahal mestinya nongol 25 cm, ini cuma nongol 10 cm. Ini harus dibongkar lagi,” tegasnya.
Selain itu, Bagus juga mencatat adanya ketidaksesuaian pada ketebalan bahu jalan. Ia menekankan pentingnya pelaksanaan proyek sesuai standar dan desain yang telah ditetapkan pemerintah.
“Jangan sampai apa yang sudah kita ikhtiarkan untuk membuat trotoar ini baik, jadinya tidak sesuai dengan harapan dan desain,” ujarnya.
Anggaran dan Tenaga Kerja Jadi Perhatian
Dalam kesempatan itu, Bagus juga menyinggung penyerapan anggaran yang menjadi perhatian Kementerian Keuangan. Ia menyebut, pemerintah pusat memantau penyerapan dana hampir setiap hari. Oleh karena itu, ia mendorong semua pihak bekerja maksimal agar anggaran yang dialokasikan dalam APBD 2025 dapat terserap optimal.
“Kita dipantau hampir tiap hari oleh Kementerian Keuangan berapa besar penyerapan dana yang ada. Mudah-mudahan dalam sisa waktu ini kita bisa menyelesaikan anggaran yang ada di APBD 2025,” kata Bagus.
Untuk mempercepat progres proyek, ia mendesak kontraktor menambah jumlah tenaga kerja. Saat ini, jumlah pekerja di lapangan hanya 27 orang. Menurut Bagus, untuk mengejar target dalam tiga bulan ke depan dibutuhkan minimal 100 hingga 200 pekerja.
“Kalau tidak dilakukan itu, saya yakin ini tidak akan selesai,” tegasnya.
Harapan Penyelesaian Sesuai Target
Meski menemukan sejumlah kendala, Bagus tetap optimis proyek trotoar di Jalan A. Yani dapat diselesaikan tepat waktu. Ia menekankan bahwa kunjungannya ke lokasi bukan untuk memberikan sanksi, melainkan pembinaan agar kontraktor bekerja sesuai aturan.
“Saya tidak mau memutus, saya tidak mau terus nanti akhirnya malah kita jadi ribet dan ini jadi masalah. Kita ingin mengingatkan ada spesifikasi, ada aturan-aturan yang harus dilakukan oleh mereka,” jelasnya.
Selain kualitas dan ketepatan waktu, Bagus juga menyoroti aspek estetika. Ia berharap trotoar dapat dibangun dengan tampilan yang indah dan nyaman bagi pejalan kaki.
“Kita ingin membuat kota ini, trotoar kita juga benar dan bisa indah sehingga membuat masyarakat juga nyaman,” pungkasnya.***
BACA JUGA
