BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com  – Pihak keamanan Bank Mandiri jalan Jenderal Sudirman membenarkan Wardi (44) Bendahara MTs 1 Negeri Balikpapan, melakukan transaksi di kantor bank milik BUMN ini pada Rabu 2 Maret 2016. Wardi diketahui datang pukul 12.00 dan melakukan transaksi pukul 12.49 Wita

“Dia datang sendiri sekitar jam 12.00. lalu dia lakukan transaksi sekitar 12.48. setelah meninggalkan lokasi tidak membawa kendaraan. Motornya parkir di belakang kantor,” terang Bambang Chief Security bank Mandiri Sudirman ditemui Inibalikpapan.com pagi tadi (4/3/2016).

Menurut Bambang, yang bersangkutan sudah melakukan transaksi dengan pengambilan uang Rp66 juta. disitu terlihat tidak terjadi apa-apa. “Usai pengambilan uang, aman aja ngak ada apa-apa. tapi kita tidak tahu keluarnya lewat mana dan kemana,”  sambungnya.

Wardi datang ke bank menggunakan kendaraan matic roda dua KT 3165 ZE  dan langsung  memarkirkan kendaraan di area belakang kantor.

Karena sudah 24 jam, pihak satpam  akhirnya memindahkan kendaraan itu ke basement.

“Karena sudah sehari semalam kita amankan kendaraan di basement sampai hari ini,” tambahnya.

Lanjut Bambang pihak istri dan keluarga juga sempat mendatangi kantor Bank mandiri Sudirman sekitar pukul 11.00 Wita “Istri dan keluarganya kemarin (Kamis) datang berlima awalnya menanyakan motor sambil menunjukan BPKB.  lalu akhirnya menanyakan soal suaminya kemari karena belum pulang sejak kemarin.  Nah karena ini menyangkut soal kehilangan kita sarankan sebaiknya kasus ini dilaporkan kepada polisi,” ceritanya.

Sementara pihak kepolisian juga mendatangi kantor Mandiri pada Kamis selisih kurang lebih 1 jam dari pihak keluarga. “Polisi menanyakan soal CCTV dan sudah mereka bawa rekaman itu,” tukasnya.

Seperti diketahui PNS dari Kementerian Agama ini sejak 3 Maret 2016 hilang setelah melakukan transaksi pengambilan uang Rp66 juta di Bank Mandiri Sudirman.

Bendahara  sekolah MTs 1 Balikpapan belum diketahui keberadaan. Wardi  selama ini dikenal jujur, supel dan sangat peduli pada setiap kegiatan yang dilaksanakan di sekolah maupun di rumah di kawasan Sidodadi.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version