BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com —Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura (DPTPH) Kaltim menginginkan prodak-prodak yang dikirim keluar negeri terlebih dahulu harus memenuhi pasar dalam negeri.
“Dikalkuasi betul-betul bagaimana prodak kita untuk memenuhi dalam negeri dulu, baru sisanya ke ekspor karena kita tidak ingin juga kebutuhan dalam negeri tidak terpenuhi tapi justru melakukan ekspor,” ujar Kepala DPTPH Kaltim, Siti Farisyah Yana kepada media, Sabtu (14/9/2021).
Yana menambahkan kebutuhan yang di ekspor ini lebih pada pemenuhan kebutuhan yang belum dikonsumsi di Kaltim seperti porang.
“Di Kaltim porang mungkin banyak yang belum mengetahui, sehingga belum banyak yang konsumsi di dalam negeri keran, berbeda diluat negeri yang banyak dicari,” akunya.
Untuk itulah kedepan karena porang mulai banyak dikembangkan dan mulai tahap persiapan industrialisnya, maka DPTPH akan berperan bagaimana produk porang ini tidak putus, ada hasil olahannya.
“Memang porang belum tergali maksimal, yang menjadi andalan di Kaltim dari sektor pertanian dan perkebunan masih berupa rempah- rempah,pisang dan porang yang akan menyusul,” kata Yana.
“Dan produksinya ini tidak terputus-putus dalam hal ekspornya,” tambahnya.
Terkait merdeka ekspor Yana menilai Kaltim harus siap, apalagi beberapa prodak disini ada industrinya, sehingga mudahkan dalam proses ekspor, apalagi di Kaltim banyak terdapat pelabuhan yang bisa melaksanakan pengangkutan ekspor.
“Yang perlu kita ketahui di Kaltim pengiriman ekspor bisa melalui empat daerah di Kaltim seperti Balikpapan, Samarinda, Bontang dan Berau,” tutupnya.
Comments
comments
